MEWGULF (The Secret Of Mafia) End

Ciuman Kasar

Sebenarnya pengen update besok atau lusa, tapi karena moodku lagi bagus aku mutusin buat update deh 😂

Makasii lho 6k pembacanya. Awalnya aku ga mood buat nulis, jadi langsung semangat wkwk.

Jangan lupa vote, ya. Semakin banyak yang vote, semakin cepat updatenya xixixixi.

Maaf untuk typo dan kesalahan lainnya. Maklum aku pakai HP jadi banyak typo wkwk😭😂

Okee siap baca?

Let's go!!!!!

Langit di malam hari, terlihat lebih indah dengan bintang-bintang yang bertaburan di langit. Cahaya bulan semakin menyempurnakan keindahan langit gelap yang penuh bintang itu.

Dengan segelas susu coklat panas di tangannya, Gulf menyandarkan tubuhnya di dinding. Tatapan matanya tidak pernah ingin beralih ke objek lain, selain bintang-bintang di langit.

Perlahan, tatapan matanya turun ke bawah. Menatap suasana halaman depan rumah. Helaan napas panjang lolos dari bibirnya.

Bosan. Pemandangan di seluruh sudut rumah ini sangat membosankan. Harus Gulf akui, rumah Mew sangat besar dan megah. Bahkan, fasilitas di rumah ini mungkin lebih lengkap daripada hotel dan Villa yang ada di luar sana.

Tapi wajar bukan jika Gulf terkadang merasa bosan?

Gulf penasaran. Bagaimana suasana di luar sana saat malam hari.

Cahaya dari lampu-lampu mobil pasti akan sama indahnya seperti cahaya bintang.

Suara bising dari interaksi orang-orang pasti akan membuat suasana di kota menjadi ramai. Tidak sepi, seperti disini.

Ting.

Gulf merogoh sakunya, mengambil ponselnya yang baru saja berbunyi.

Satu pesan dari Khai.

P'Khai.

Gulf. Aku ingin menunjukkan sesuatu padamu. Mau melihatnya?

Mau.

P'Khai send pict

Gulf tersenyum melihat gambar yang Khai kirimkan. Gulf sering bercerita pada Khai, jika dia ingin melihat suasana di kota saat malam hari. Dan, hari ini Khai membuat Gulf bisa melihatnya meksipun hanya lewat foto.

Gulf mengetik sesuatu di keyboard ponselnya.

Sangat indah. Aku ingin melihatnya secara langsung