1

46.3K 2.5K 69
                                    



Secangkir teh hangat digenggam tangannya menemani dirinya merenung seorang diri, menatapi rinai hujan dibalik jendela rumah minimalis miliknya.
perlahan genggaman pada cangkir teh yang masih menyembulkan asap tipis menguat.
bulir air mata mulai berjatuhan dari balik kelopak mata yang nyatanya kian memerah, kian awas pada rintik hujan yang turun membasahi semesta.

Rianita asry Wishnutama, wanita cantik yang kini telah berusia hampir menginjak usia akhir kepala empat.
namun wajah ayu-nya masih kentara sekali.
Riani, panggilan akrabnya single parents yang harus berjuang menghidupi seorang putranya.
oh... bukan single parents dan tidak satu putra.

Sebenarnya Riani sendiri ragu menyematkan nama wishnutama pada nama belakangnya, hatinya masih bertanya hingga kini pantaskah ia menyandang nama itu, atau tidak kah ia Sudi untuk membuang nama itu dibelakang namanya.
Namun nyatanya rasa cinta dan keterikatan dirinya dengan nama wishnutama telah mendarah daging dan tidak terbantahkan hingga selamanya.

Hingga...

Saat itu tiba, hari itu hujan deras mengguyur sebagian wilayah kota Jakarta.

Riani yang memang hari-harinya disibukan dengan urusan rumah tangga
mengurus putra-putranya dan juga suami tercintanya.
dia Riani nyonya besar UTAMA GROUP
perusahaan raksasa, yang bergerak diberbagai macam bidang mulai dari real estate property, transportasi, pabrik makanan/ tekstil dan masih banyak lagi.

Andika Wishnutama suami dari Riani
sosok yang keras, tegas, pekerja keras namun dibalik itu semua Andhika juga sosok yang hangat dan juga penyayang.
Dari pernikahannya dengan sang suami Riani telah dikaruniai empat orang putra yang satunya bahkan sepasang anak kembar tidak identik.
Kehidupan pernikahan yang sempurna, hidup yang berkecukupan bahkan tidak jarang berlebihan, bisa dikatakan kehidupan keluarga Wishnutama ini hampir mendekati sempurna.
Namun yang namanya kesempurnaan kan hanya milik sang pencipta.
maka itu pula yang berlaku pada keluarga kecil nan bahagia Riani, yang kala itu harus menerima cobaan.
Cobaan yang menghancurkan bahtera rumah tangga Riani dan Andika.

Hari itu...

Andika memasuki rumah besarnya dengan langkah tergesa, wajah tampan nya telah memerah sempurna dengan mata berkilatan amarah.
Penampilannya yang senantiasa rapi dan gagah kini terlihat berantakan.

" Mas! "

Riani terkejut bukan main, kala sang suami melempar beberapa lembar kertas keatas meja kaca dengan ukiran gold disetiap sisinya.

"JELAS KAN MAKSUD FOTO-FOTO ITU! "

Bentak Andika dengan suara kerasnya membuat Riani terlonjak, hampir delapan tahun hidup bersama sang suami baru kali suaminya itu membentak dirinya.

" BERANINYA KAMU SELINGKUHIN AKU!
KURANG APA AKU SELAMA INI SAMA KAMU!
SAMPAI KAMU TEGA BERKHIANAT SEPERTI INI! "

Riani jelas terkejut dengan ucapan suaminya, dengan tangan bergetar ia meraih foto-foto dihadapannya.
netranya membola seketika melihat foto-foto dirinya tengah berduaan dengan pria lain yang demi Tuhan bahkan tidak dirinya kenali.

" M-mas i-ini semua bohong mas!
aku gak pernah selingkuh, aku ga pernah khianatin kamu mas! "

Riani mengeleng ribut, melempar foto-foto itu.

" APA KAMU MASIH BISA BOHONG SETELAH SEMUA BUKTI ITU? " geram Andhika.

" Bahkan, ada banyak saksi yang mengatakan kalo kamu selama ini diam-diam selalu keluar sama laki-laki itu, dan kamu tau apa Riani?
laki-laki itu bahkan datang ke kantor aku buat nyariin kamu!
dan ngaku kalo kalian punya hubungan!!
dan kamu... Masih bisa bohong..."

ABIGAEILWhere stories live. Discover now