Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jika ada penghargaan pacar paling kurang ajar di SMA Chatra, mungkin Avigar akan pulang membawa piala.
Dan jika ada nominasi gadis keras kepala, bebal dan bodoh, maka Jeva pemenangnya.
Lihatlah, dengan kepala batunya, Jeva kekeh menunggu Avigar ditaman. Berharap cowo itu akan berlari meninggalkan Vilona untuk menemuinya dan merayakan anniversary mereka.
Gue tunggu lo di taman kota.
Avigarang Pulang. Udah malem + udah mau ujan.
Kalo lo ga mau gue keujanan, cepet jemput gue.
Avigarang Gak bisa. Gue lagi sama Vilona
Hati perempuan mana yang tidak retak. Ternyata Avigar benar-benar merealisasikan ucapanya yang memilih menemani Vilona dari pada merayakan hari jadi mereka.
Jeva merutuk, untuk apa pula satu tahun yang lalu Avigar memintanya untuk jadi pacar bersamaan dengan ulang tahun sahabatnya itu.
Walaupun sudah berulang kali Avigar menembaknya, mengapa pula Jeva menerima cinta Avigar dihari ini, dihari ulang tahun Vilona. Jeva jadi menyesal, tahu begitu Jeva akan menerima pernyataan Avigar jauh-jauh hari ataupun hari berikutnya, bukan hari ini juga. Hari yang seharusnya menyenangkan, justru menjadi paling menyebalkan untuk mereka berdua. Menyusahkan saja!
Terserah sama lo. Pokoknya gue bakal tetep disini sampe lo munculin muka lo didepan gue.
Jeva tetaplah Jeva. Ia tak mau kalah. Apalagi mengalah untuk Vilona. Setidaknya, tidak untuk hari ini. Hari ini adalah anniversarynya, dan sudah seharusnya Avigar bersamanya. Masa bodo dengan siapapun yang akan mengatainya kekanakan atau egois.
Suara langit dengan kilat putih tak lagi mengentarkan kegigihan Jeva. Ia akan terus duduk dibangku taman ini sampai Avigar datang.
Denting ponsel Jeva membuat tanganya buru-buru melihat siapa yang mengirim chat.
Rebahan 24/7
Adhara Dimana? @you
Taman
Adhara Astaga lo jadi ke sana?! Bebel banget si lo jeep!
