Karan's Girlfriend

45. Nara's Twins

🌸🌸🌸

~𝓗𝓪𝓹𝓹𝔂 𝓡𝓮𝓪𝓭𝓲𝓷𝓰~

•••

[ Latar waktunya masih sama kaya part kemarin ya ]

Tamara kini terduduk lemas pada sebuah kursi di dekat taman komplek. Gadis itu menunduk, seraya mengusap kelopak matanya demi mencegah air mata yang hampir keluar.

"Hai--cantik!"

Sapaan itu membuat Tamara mendongak, guna melihat sang pemilik suara. Namun setelah mengetahui siapa sosok tersebut. Pandangan gadis itu langsung berpaling, seolah tengah berusaha untuk menutupi wajahnya yang sedang memerah dan sayu.

"Kalo lo mau nangis gapapa kok. Ga perlu di tahan. Seorang queen juga boleh nangis,"

Tamara tetap mengabaikan perkataan sosok tersebut. Namun saat remaja lelaki itu mulai mendudukkan diri di sebelahnya. Tamara menjadi sedikit terlonjak kaget. Mau tidak mau, ia jadi menatap lelaki di sampingnya tersebut.

"Lo ngapain di sini?"

"Gue? Cuman mau ngikutin kemana lo pergi setelah bertengkar di acara tadi,"

"Gue takut aja kalau lo kenapa-napa!"

Tamara terdiam, "Lo ... datang ke acara Bang Dika?"

Lelaki itu mengangguk, "Dika kan teman gue. Dan ... gue ke sini sama Nara di--"

"Nara? Nara teman gue?" tanya Tamara sedikit terkejut.

"Bukan, Nara kembaran gue!" balas lelaki itu cepat.

"O-oh oke. Nama panjang kembaran lo, siapa? Kalau boleh tau sih, soalnya teman gue ada yang namanya Nara. Tapi-- dia cuman punya adik perempuan..." cicit Tamara pelan.

Tadi pikiran gadis itu hanya terfokus pada Nara, sahabatnya. Padahal bisa saja nama kembaran orang di sampingnya ini sekedar mirip dengan nama Nara. Lagian, nama Nara memang tidak hanya satu-satunya di dunia ini.

"Narabella Prianka ... Ningrat,"

Tamara mengangguk pelan. Namun setelah menyadari nama tersebut sama persis dengan milik Nara, sahabatnya. Mata gadis itu membulat lucu. Seketika ia langsung menatap tidak percaya, ke arah lelaki di sampingnya tersebut yang kini malah sedang tersenyum dengan jahilnya.

"Ya itu sih memang sahabat gue! Narabella Prianka Ningrat itu nama panjang sahabat gue!" ucap Tamara sedikit kesal.

"Lo ngaku-ngaku ya?" tuduh gadis ity yang langsung mendapat sentilan di dahi oleh lelaki di sebelahnya.

"Ngapain gue ngaku-ngaku? Lagian, Nara memang kembaran gue."

"Salah gue juga sih. Gue ga memperkenalkan diri gue dengan baik sama lo di pertemuan kita sebelumnya. Kenalin ...  gue Nathan Sanjaya Ningrat."