AKU ISTRI DUKE ANTAGONIS 'TRANSMIGRASI'

"Ulthaaaa!"

Budayakan vote and komen sebelum membaca!

Elooo! Gimana kabar kalian?
Maaf ya, uploadnya lama banget.
Authornya males. Jadi ya, gini deh.
Tapi entah kenapa klo hari libur. Authornya Rajin. Kalian sebagai Author gitu juga gk si?

Okelah, So--
Happy Reading🌸

🦩🦩🦩

Bangun Pagi!
Gosok gigi!
Cuci mukaaa dan Mandi!
Goyang Engkol Pagi Pagi!
------

Hobahhh!

Pagi pagi Clay sudah di bangunkan oleh Tily. Clay dengan malas menuruti keinginan Wanita itu. Katanya, jika Clay tidak cepat cepat bangun. Nanti Clay akan tertinggal. Tertinggal? Kalian lupa! Hari ini adalah hari ulang tahun Clay Valencia La Rozie!

Violet juga tidak mengetahuinya. Karena, ia kan tidak mencantumkan tokoh ini di Novelnya.

"Hoammm! Aku ngantuk Tily. aku mau tid--- hzzzzzzzzzz!" Tiba Tiba Clay tertidur. Saking ngantuknya.

"Nona. Hari sudah menjelang Sore. Kenapa anda selalu mengantuk jika sore hari? Ayolah. Hari ini adalah hari kelahiran anda. Apakah anda tidak melihat? Sudah beribu ribu hadiah di kirimkan oleh para Bangsawan maupun Rakyat." Ucap Tily panjang Lebar.

"Tapi Tily---"

"Tidak ada tapi Tapi Nona. Oya, Nona," Tily menjeda Ucapannya. Clay menatap Tily dengan mata yang sayu.

Tily Tersenyum. Lalu ia berkata dengan tulus.

"Selamat Ulang Tahun Nona Valencia. Walaupun anda adalah Lady ter nakal yang pernah saya temui. Tapi, anda juga Lady terpintar dan terbaik." Entahlah, Clay tidak mengerti. Katanya Tadi Nakal, kok jadi Baik? Yang benar yang mana Tily?

Tily mengeluarkan sesuatu dari Bajunya. Ia lalu memberikan sebuah kotak kecil kepada Clay.

"Nona. Selamat Ulang Tahun. Ini hadiah dariku. Aku tidak bisa memberikan lebih untuk anda. Semoga anda Menyukainya." Ucap Tily Tulus. Clay menatap Tily sedu. Ia sangat bersyukur mengenal Tily. Tily bukanlah pelayan baginya. Tapi Tily adalah Sahabat terbaik baginya.

"Tily---" Tily tersenyum tulus.

"Terimakasih. Kau sangatlah baik kepadaku. Kau adalah Sahabat terbaik bagiku, Tily." Manik mata Pink Clay berkaca Kaca. Tily merasa terharu akan ucapan Nonanya. Jadi selama ini, ia tidak pernah di anggap Sebagai Pelayan? Melainkan Sebagai Sahabat.

"Nonaaa~" huhuuuu~ jadi bawang ya.

"Huhuuuu~"

Tok! Tok! Tik! Tok!

"Maaf Nona. Anda di pinta Marchioness untuk bersiap. Karena para tamu undangan sudah hadir."
Ucap Seseorang di balik pintu Besar. Clay tau, sepertinya Orang itu adalah pengawal ibunya.

Tily mendekat ke arah pintu lalu ia mengangguk mengiyakan membalas ucapan pengawal itu.

"Baiklah terimakasih. Aku mengerti." Ucap Tily pada pengawal itu. Tily pun berjalan ke arah Clay lalu ia menyampaikan pesan tersebut.

"Nona---"

"Aku sudah tau. Apakah hiasannya sudah selesai?" Tanya Clay. Tily mengangguk. Clay pun bangkit. Tily merapihkan Gaun yang Clay kenakan. Lalu berjalan di samping Clay yang tengah berjalan dengan malas malasan.

🌸🦩🌸

Bisik bisik mulai terdengar di ruang Tengah Castil Marquess.

"Wah, anda sangat cantik Tuan Putri."