AKU ISTRI DUKE ANTAGONIS 'TRANSMIGRASI'

"R & G💒"

Budayakan vote and komen sebelum membaca!

Happy Reading🌸

🦩🦩🦩

Duke Erland membuka matanya perlahan. Ia merasakan kepalanya sedikit sakit. ia juga merasakan, perutnya seakan sedikit berat. Duke Erland melirik ke arah perutnya. Ia mengerutkan alisnya, saat melihat tangan Kecil putih melingkar di pinggangnya.

Siapa wanita sialan yang berani menyentuhku selain Cia!

Dengan Kesal Duke Erland melirik ke arah pemiliki tangan. Kekesalannya sirna, saat melihat siapa yang memeluknya.

"C-Cia?" Gumamnya dengan suara Serak. Duke Erland tersenyum melihat wajah Cantik istrinya sedekat ini. Dengan Perlahan, Duke Erland mengurai pelukan yang istrinya berikan.

Rasanya badannya sangat lengket. Duke muda itu pun terbangun. Ia kembali merasa bingung saat melihat Jas mahal melekat di tubuhnya. Seingatnya, saat hendak pulang ke Kerajaan Azquella Ia tidak menggunakan pakaian ini.

Tanpa peduli lagi, Duke Erland langsung memasuki kamar mandi dan membersihkan dirinya. Ia mencoba mengingat mimpi yang baginya sangat aneh.

Namun, ia merasa, ia juga tidak boleh mengabaikan mimpi tersebut karena dalam mimpi tersebut. Katanya, ia harus mendatangi Bangunan tua di Hutan pinus. Masalahnya ia tidak tau, dimana letak bangunan itu. Hutan pinus adalah hutan terbesar di beberapa Kerajaan. Contohnya, Azquella, Zrack, Grogli, Giok, Moon, Algrtax, dan Peppilius.

Jadi, bagi Duke Erland sangat mustahil mencari Bangunan tua dari hutan itu. Bisa saja ia menemukannya. Namun membutuhkan waktu berbulan bulan, bahkan bertahun tahun juga pasti bisa. Karena besarnya hutan Pinus itu.

Duke Erland menggerakkan tangannya. Menggosok punggungnya yang terasa sedikit sakit, hingga menimbulkan suara urakan air.

Setelah beberapa menit berendam. Duke Erland, mengambil sebuah kain lalu menutupi bagian bawahnya, lalu ia berjalan keluar.

Saat ia keluar...

"K-Kau?" Ia melihat wanita yang selama ini ia rindukan. Wanita yang selama ini ia cari namun nyatanya wanita itu sudah terikat dengannya.

"Cia."

🦩🦩🦩

"Aduh Tolvar! Kau yang bodoh atau aku yang bodoh di sini!" Ucap Clay merasa kesal. Pasalnya, pria itu memandikan Atla dengan tidak benar.

"Bagaimana jika Putraku keseleo nanti! Kau mau tanggung jawab hugh?!" Kesal Clay. Keseleo?

Duke Erland menatap Atla yang terlihat tengah menatap ke arah langit langit kamar, sembari tertawa tawa sendiri.

Ada apa dengan Atla?

"Atla, ayo sekarang kita gunakan baju. Jika tidak, kau akan kedinginan." Ucap Clay. Clay sendiri kemarin mencoba membuat baju perlahan lahan. Ia membuat baju untuk putranya. Dan ya, Berhasil walaupun sedikit kebesaran. Tidak apa.

Owlwleee
[Anggap kek bayi lagi mainin lidahnya gitu loh. Tau gk?]

"Owlwlee juga. Sekarang ayo gunakan baju." Setelah drama yang cukup panjang. Akhirnya, Atla sudah menggunakan baju.

Dan sekarang anak itu tengah bermain bersama Elie dan juga Jack yang kebetulan tidak ada tugas.

Clay menatap Putranya yang tengah bermain dengan kedua bawahan orang tuanya itu. Ia memakan ubi rebus sembari memantau putranya.
Awalnya juga kepala pelayan merasa bingung, kenapa Duchess nya menginginkan Ubi rebus. Bagi mereka, makanan itu adalah makanan untuk Para Rakyat, kenapa Duchess nya mau memakan makanan itu?