"Ruang bawah tanah."

10.2K 1.1K 22
                                    

Budayakan Vote and komen sebelum Membaca!

Happy Reading🌸

🦩🦩🦩

Pukul sebelas malam, Clay dan pasukannya tiba di Bangunan yang mereka tuju.

Disana Clay merasakan hal aneh. Ia merasa, jika dirinya terkait akan tempat ini. Ia merasa dirinya pernah datang ke tempat ini. Ia nerasa bingung akan dua hal. Yang pertama, bingung karena bisa merasakan perasaan aneh ini, yang kedua ia bingung karena keadaan kakaknya yang bermutan menjadi Serigala.
Juzo sangat pantas di sebut GGS.

Jenny, Clay, dan yang lainnya tengah menunggu Juzo yang sedari Clay DKK datang terus mengamuk. Pria itu terus saja mengamuk hingga saat ini. Tetapi, sekarang suara Erangan Juzo sudah mereda.

"Sebenarnya apa yang terjadi?" Tanya Clay pada Jenny dan Aron. Jenny membuang nafas mencoba menetralkan kegugupannya.

"Tuan Muda menyelamatkan ku Duchess." Ucap Jenny. Clay mengerutkan alisnya. Seingatnya, tokohnya yang satu ini, sangat malas dengan yang namanya bantu membantu.

"Atas skandal apa?"

"Skandal?" Tanya Jenny bingung. Clay memukul kepalanya pelan. Bodoh! Di sini kan tempatnya orang orang purba.

"Emmm, seperti--- bagaimana bisa. Ya ya! Bagaimana bisa?" Jenny mengangguk pelan dengan wajah bingung.

"Aku tidak tau pasti Yang Mulia Duchess. Intinya Tuan Muda dinyatakan terluka pada Menjelang pagi. Dan beberapa hari kemudian--- jadilah seperti ini." Ucap Jenny sembari menunduk.

Clay menghela nafas. Lalu meminta beberapa Kesatria yang ia bawa untuk menjaga beberapa sudut bangunan ini.

Aron pun membantu Clay dan Pelayannya untuk beristirahat. Tabib pun di bawa ke kamar tamu, karena di minta membuat beberapa ramuan penenang.

Sedangkan itu, di dalam kamar tamu yang di tempati Clay. Clay tengah menahan sakit di bagian dadanya.

"Sssttt! Sakitttt." Cicitnya menahan sakit. Karena sudah malam, ia meminta Elie beristirahat. Jadilah ia sendiri di dalam kamar.

'berjalanlah ke ruang bawah tanah, nak.' Clay menatap ke arah samping saat mendengar suara suara gaib itu.

'kau dapat mengetahui semuanya yang terjadi di sana----'

'Violet.' merasakan nama aslinya di panggil. Membuat Clay semakin penasaran. Apakah perasaannya benar? Bahwa ia memiliki 'sesuatu' dengan bangunan ini?

'menantuku, datanglah. Kami menunggumu.' Clay mengorek kupingnya dengan tangannya. Tidak Anggunly memang, tapi ia takut salah Mendengar.

Tadi suara Pria, dan barusan lagi--- suara wanita? Oh God, tempat ini banyak jin korik nya ya? Batinnya.

'kami menunggumu.' suara itu kembali terdengar. Tapi kali ini bukan hanya satu suara. Melainkan ada dua suara, yaitu suara Wanita dan siara Pria.

"Aku harus mencari ruang bawah tanah." Gumamnya sembari berlari pelan menuju Ruang bawah tanah.

Clay menengok ke kanan Ke kiri. Ia sesekali juga mengelus perutnya. Bersabarlah sayang. Kita akan istirahat nanti, tetapi tunggu sebentar. Ibu cantikmu membutuhkan informasi.

Clay melirik ke arah Ruangan yang tergembok. Ya, di dalam ruangan itu terdapat kakaknya. Clay terdiam sejenak saat tidak mendengar suara Rauman, Erangan, dan lain lain.

AKU ISTRI DUKE ANTAGONIS 'TRANSMIGRASI'Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora