Seorang gadis berumur 17 tahun. meninggal karena tertabrak Lamborgini. ya, sangat elit memang. bisa bisanya ia tertabrak dengan Lamborgini.
gadis itu adalah Violet Sazkalin Garttaria. seorang penulis. Violet menjadi penulis saat berumur 17 tahun Kur...
"Lihatlah Edylin! Di sana ada Pria tampan!" Ucap seorang gadis kecil pada kembarannya. Si kembaran menoleh, ia melihat ke arah tunjuk adiknya.
"Aku berharap! Perutnya kotak kotakkk!" Pekik gadis kecil itu.
Edylin Valentine Leazeno Evylin Valentine Laezeno, Leazeno? Ya! Mereka adalah Putri dari Clay dan Duke Erland.
Mereka Kembar, Edylin si kakak yang terkenal dengan sikap Dewasa, Cerdas, dan Dinginnya. Um! Sikapnya persis menurun dari sang kakak. Eathen Victor Atlaric Leazeno, sekaligus ayahnya.
Evylin, si adik yang terkenal dengan sikap kekanank kanakan, Pintar, dan blak blakan. Sikap Evylin menurun dari sang ibu. Evylin juga terkenal pada kalangan Pelayan di Kediaman Leazeno dengan sebutan, Pecinta lelaki tampan.
Seperti julukan para Pelayan. Evylin sangat menyukai Lelaki tampan. Apa lagi Roti Cobekk! Ughhh! Lope Lope!
"Edylin lihatlah, aaarghhh! Aku ingin pingsannn!" Pekik Evylin merasa senang melihat Para Tuan muda dari berbagai kalangan berada di bawahnya.
Mereka tengah berada di kamar mereka. Kenapa banyak tuan muda di bawah?
Tuan muda, Tuan muda itu adalah teman teman kakaknya. Mereka tengah belajar bersama di Kediaman Leazeno. Atla yang sekarang sudah berumur 12 tahun terlihat sangat tampan. Si kembar yang berumur 6 tahun, juga sangatlah cantik. Banyak loh yang menggoda si kembar.
"Aduhhh, rasanya hatiku tersengat lebah saat melihat wajah Pangeran Colen." Colen Rodrick Zrack , Pangeran Colen adalah putra dari Raja yang sekarang. Yang mulia Regan Jonathan Zrack.
"Bisakah kau berhenti menatap para teman kakak dengan tatapan seperti itu Evylin?" Tanya Edylin merasa bingung dengan sikap adiknya itu. Errrr--- walaupun berbeda 2 jam saja.
"Tidak bisa! Aku sudah dilahirkan seperti ini. Mau bagaimana lagi?" Oceh Evylin. Edylin memutar bola matanya malas.
Edylin menatap keponakannya, yang lebih tua Tiga tahun darinya. Ia melihat Diran Turyus La Rozie. Diran adalah Putra pertama Juzo. Juzo menikah dengan Lady dari Kerajaan tetangga. Ia menikah karena Perintah kerajaan. Berselangnya waktu, mereka pun memiliki Keturunan yang di beri nama Diran Turyus La Rozie.
"Lihatlah kelakuan Diran. Haisss, sangat kekanak kanakan sama sepertimu." Ucap Edylin. Evylin menatap Diran.
"Emmm? Tidak sih bagiku. Dia malah Dewasa, dia tidak ingin aku ajak main mamah mamahan." Ucap Evylin Polos.
Edylin menggelengkan kepalanya merasa bingung dengan jalan Fikir adiknya.
"Ya. Maka dari itu jangan berbicara denganku. Kata Ibu juga seperti itu." Ucap Evylin kembali menatap Kerumunan Tuan muda di bawah.
"Permisi Nona muda." Si kembar menoleh saat ada yang memanggilnya.
"Bibi Elie? Ada apa?" Tanya Evylin. Edylin menatap Elie yang mengeluarkan surat dari saku kantong gaun nya.
"Ada titipan surat dari Putri Livia, Nona muda." Si kembar saling menatap satu sama lain. Hingga akhirnya Evylin mengambil surat itu dan berterimakasih.
"Baiklah Bibi, Terimakasih. Kau boleh kembali." Elie mengangguk. Wanita itu lalu kembali mengerjakan tugasnya.
Evylin duduk di sebelah Edylin yang tengah memegang Buku di tangannya. "Aku bacakan ya." Ucap si bungsu. Edylin mengangguk mengiyakan.
"Ekhm! Edylin, dan Evylin. Aku ingin bermain. Di istana, Ayah tidak mengizinkan ku bermain keluar istana. Padahal kakak-ku ada di kediaman kalian," Evylin menarik napas lalu kembali membaca.
"Emm, jadi Putri cantik ini mengundang kalian pesta teh di kediamanku." Jeda Evylin. Evylin memutar bola matanya malas. Ia malas Ke istana untuk berpesta. Apa lagi tidak ada Cogan yang dapat mencuci mata.
"Haduh, kalau tidak ada Tuan muda yang tampan. Aku malas sekali datang ke istana." Evylin pun kembali membaca Surat itu. Ia terpekik senang saat membaca sisahnSurat tersebut.
"Kau tenang saja Evylin. Aku juga mengundang banyak Tuan muda. Oya, tak lupa beberapa Nona muda lainnya. Jadi kau harus ikut ya! Aku juga sudah mencoba mengajak Saudara-ku. Jadi, tenang saja. Sudah aku pastikan kau dapat mencici mata. Datang ya!
Salam hangat dariku. Gisele Livia De Azquella. Stempel Putri Livia."
Livia adalah Putri dari Putri Jasmin dan Raja Legan. Livia adalah anak kedua dari pasangan itu. Anak pertama mereka adalah seorang Laki laki. Yang bernama Arthur Oliver De Azquella.
Putri Livia terkenal karena kenakalannya. Putri yang satu ini, sikapnya menurun dari Ibunya yang juga terkenal barbar dan nakal.
Sedangkan Pangeran Arthur, Pangeran Arthur adalah Pria yang Dingin. Namun terkadang, Pangeran satu ini bisa menjadi Pria yang Polos. Ia selalu belajar selama 7 tahun ini. Pangeran Arthur jarang bersosialita.
"Huhuu~ kalau seperti ini! Pastinya aku akan datang!"
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Ekstra Chapter nya ini dulu ya! Mau lagi gak nihhhhh?
Emmm, Author nanti mau buatin Cerita khusus mereka semua para anakkan ya. Tapi nanti, Insyaallah setelah Author tamatin cerita yang lagi Author buat.
Nanti Author kasih lagi ya, beberapa Ekstra Chap. Atau, Kita lanjutin S2 nya di Cerita ini aja? Tapi, rada gimana gitu!
Author takutnya kalian gak ada yang baca! Kan cape nulis kalo gak ada yang bacaaa, hikssss!
Oya, masih ada beberapa Tokoh anakan yang belum Author kasih tau kan? Nanti Author kasih tau di Ekstra Chap selanjutnya.
Author mau ngerjain Pr dulu. Udahlah, babayyyy! Nanti Ekstra Part lagi gk?
