"i-ibu?"
"Hiksss, ibu?"
Merasa tidak ada jawaban dari ibunya, Evylin pun menatap kakak kakaknya.
"Hiksss, Edylin--- b-bagaimana ini, hiksss!" Tangis Evylin. Edylin menatap adiknya yang menangis.
"Kalian memang tidak berjodoh, Evylin. Terimalah semua ini." Ucap Edylin sembari mengusap pelan lengan adiknya. Evylin menangis.
Atla yang tidak tega pun langsung memeluk adiknya.
Tak terasa 10 tahun sudah berlalu. Adik adiknya sudah semakin besar. Evylin membalas pelukan kakaknya.
"Hiksss! Katanya, dia akan menikah dengan ku kak! Tapi nyatanya, hiksss! Dia berbohonggg!" Tangis Evylin semakin menjadi saat mengingat ucapan 'dia'
"Tenanglah." Ucap Atla. Clay menatap suaminya yang masih terdiam sembari membaca sebuah surat yang baru saja di kirimkan.
Tadinya, saat Duke Erland dan Clay tengah bermesraan, ekhm! Jomblo diem Di ruang kerja Duke Erland. Tiba tiba Jack datang membawa sebuah surat dari kerajaan.
Baru saja membuka kertas, tiba tiba Kedua putrinya datang. Evylin yang menangis, dan Edylin tang terlihat kelelahan menenangi Evylin. Tak lama Atla datang.
"Hiksss! Bagaimana ini Kakak, d-dia----" Duke Erland terdiam sekejap. Ia bangkit dari duduknya lalu mendekati Putrinya.
"Sttt! Tenanglah." Ucap Atla.
Edylin yang melihat Ayahnya bangkit pun langsung memberi jarak, agar ayahnya bisa menenangi adiknya.
Melihat Atahnya berjalan mendekat, Atla langsung mengurai pelukan mereka.
"Ayahhh." Duke Erland memegang wajah cantik putrinya.
"Sttt! Jangan menangis. Ayah tidak suka." Ucap Seorang ayah tiga anak itu. Walaupun sudah berkepala tiga, namun wajah pria itu masih sangat tampan.
"Hiksss, t-tapi ayah---"
"Evylin, orang yang kau cintai adalah seorang Putra Mahkota. Yang mana kelak akan menjadi raja. Pastinya, garis kehidupannya sudah di tentukan. Jodoh, jalan fikir, dan banyak lagi. Entah itu dia di kontrol oleh orang tuanya, atau para orang dalam kerajaan." Ucap Duke Erland mencoba menjelaskan.
Clay mendekat.
"Benar, Putriku. Walaupun ada kemungkinan Bisa menolak. Namun, hal tersebut akan berbanding terbalik jika Ayah dan ibunya menolak." Ucap Clay mencoba memberikan pengertian.
Evylin terdiam. Edylin menatap kakaknya yang tengah menatap Evylin.
"T-tapi----"
"Jangan lihat ke belakang, Evylin. Masa depanmu berada di Depan. Yang pastinya akan cerah." Ucap Atla yang sudah sekian lama terdiam.
WOOO! INI TERAKHIR EKSTRA CHAP YA!
Emmm, knapa ya. Aku ngerasa, aku lebih pantes buat cerita yang masuk ke arah nuansa kerajaan gitu. I Bescame a bad Girl, mau aku hentiin dulu ya.
Emmm, nanti Insyaallah aku bikin Cerita tentang----
-Edylin?
-Evylin?
-Atla?
So, Menurut kalian yang mana nih?
Tapi nih ya! Kalian baca gak?!
Udahlah, tunggu aya Update-an terbaru dari aku ya!
Btw, makasih udah membaca cerita ini. Terharu, Cerita Author jaya jaya jaya banget. Ada Pesan dan Kesan untuk cerita ini gak?
Emmm--- kalian bisa pilih satu dari Anak anak ErClay ya! Satu aja! Yang mana nih yang paling rame. Insyaallah Author bikinin ya!
Nnti mereka cocok sama siapa ya?
Putri Livia &----
Pangeran Colen &----
Atla &----
Edylin &----
William &----
Diran &----
Evylin &----
Pangeran Arthur &----
LOPE YOUUUU! INI AKHIR DARI CERITA INI! NANTI KALAU AUTHOR UDH MAU PUBLIS SALAH SATU DARI TIGA ANAK ERCLAY, AUTHOR AKAN KASIH INFO DI SINI YA!
ADA PESAN DAN KESAN UNTUK AUTHOR YANG CANTIK MANJA LITA INI?
😚😚😚😚😚😚😚😚🔪
YOU ARE READING
AKU ISTRI DUKE ANTAGONIS 'TRANSMIGRASI'
Historical FictionSeorang gadis berumur 17 tahun. meninggal karena tertabrak Lamborgini. ya, sangat elit memang. bisa bisanya ia tertabrak dengan Lamborgini. gadis itu adalah Violet Sazkalin Garttaria. seorang penulis. Violet menjadi penulis saat berumur 17 tahun Kur...
