"Tolvar."

15.6K 1.6K 0
                                    

Budayakan vote and komen sebelum membaca!

Yo! Pembacanya menambah! Tapi like nya pada ke mane nih! Wah wah, gk semangat upload author nya🦠

Btw, makasih ya yang slalu stay menunggu.

Happy Reading🌸

🦩🦩🦩

Clay tidak tau. Apa yang harus ia lakukan untuk besok. Entah kenapa, rasanya. Hari cepat sekali berlalu.
Dari dimana hari ia Debut, ulang tahun, dan besok, Adalah hari Pernikahannya.

"Haisss! Cepat sekali rasanya. Lihatlah gaun ini, sangatlah berat!" Gumam Clay sembari menatap pantulan dirinya di cermin besar.

Sekarang Clay tengah mencoba Gaun yang dibuat oleh Baroness. Ia sudah membuatkan Gaun sesuai yang Clay inginkan.

"Wow, gaun ini sangat indah Nona." Puji Tily.

"Aku tau." Ucap Clay dengan malas malasan. Marchioness menatap putrinya bingung. Ada apa dengan Putrinya? Kenapa ia terlihat sangat lesu?

Marchioness mendekat ke arah Clay. Ia lalu memegang pundak Terbuka putrinya.

"Ada apa Sayang?" Tanya Marchioness khawatir. Marchioness melirik sebentar ke arah belakang tubuh Clay. Lalu ia menghela nafas.

"Ibu, apakah pernikahan ini tidak bisa di tunda?" Tanya Clay dengan mata berkaca kaca. Marchioness memeluk Putrinya.

"Ibu tidak bisa melakukannya nak." Ucap Marchioness. Clay mengangguk lesu. Sepertinya memang takdirnya seperti ini.

Tily menghapus air matanya. Ia sedih, karena nanti ia tidak akan bisa melayani Nonanya lagi. Secara kan, nonanya sudah pindah tempat. Pasti Nonanya memiliki pelayan baru nanti di castil sang Duke

Flashback!

"Wow! Tily! Aku sangat menyukai hadiahmu."

"Benarkah nona?"

"Iyaa, aku sangat menyukai cincin ini."

"Syukurlah jika anda menyukainya Nona. Saya ikut senang." Ucap Tily sembari tersenyum manis ke arah Nonanya.

"Aku akan menggunakan Cincin ini selalu Tily. Cincin ini sangat indah. Aku tidak menyangka dapat memiliki Cincin seperti ini." Clay menatap Tily sedu. Ia sangat sangat tidak menyangka. Rasanya seperti mimpi, fikir Clay.

"Saya bersyukur Nona menyukainya. Saya juga bersyukur, jika anda akan selalu menggunakan Cincin ini." Ucap Tily. Clay mengangguk anggukkan kepalanya.

Bagi Clay, hadiah tang sangat istimewa adalah hadiah dari Tily. Karena hadiah yang di berikan wanita itu cantik bukan main. Walaupun cincin yang di berikan terkesan Polos. Tapi Clay menyukainya. Sangat sangat!

Flashback off!

Tily menghapus air matanya. Ia sangat bahagia. Walaupun, sedikit sedih. Tapi, Tily bahagia jika Nonanya memiliki Suami seperti Duke Erland.

🦩🦩🦩

Clay menatap langit langit malam yang sangat indah. Langit langit malam kali ini seakan tengah melihat kebahagiaan seseorang.

Lihatlah bintang bintang yang bertabur di gelapnya langit malam hari ini. Siapa yang bahagia di sini?! Kita bertumbuk yo!

Clay kembali menatap Ke arah langit dengan lesu. Entah kenapa tiba tiba, terlintas sebuah memori di ingatannya yang membuat kepalanya sakit.

AKU ISTRI DUKE ANTAGONIS 'TRANSMIGRASI'Where stories live. Discover now