Cuplikan AYTS

412 11 0
                                    

Bab 25

“Ayang, udah makan malam belum?” itulah pertanyaan yang pertama kali terlontar dari mulut Freya. Meskipun jengkel, rasa cemas juga sayangnya selalu berada satu tahap lebih atas. Takut Fatih tak mengisi perut. 

Fatih hanya berekspresi datar, tak menjawab maupun menyapa. Melirik Freya dengan sorot dingin sekilas dan langsung melenggang begitu saja ke dalam rumah. 

Freya hanya bisa menghela napas nyaring, inginnya melayangkan protes atas sikap cuek Fatih padanya. Akan tetapi, memprovokasi banteng marah yang masih merajuk sama sekali bukan ide bagus, bisa-bisa amukan kembali meletus. Ia harus berupaya lebih sabar ke depannya, meyakini kesabaran akan selalu berbuah manis.

Freya menggembok pagar juga tak lupa mengunci pintu depan, kemudian gegas menyusul Fatih ke dapur. 

Suaminya sedang meneguk air mineral dekat dispenser. Freya tak menyerah, menghampiri dan kembali mencoba membuka percakapan.

“Mau makan apa? Biar aku siapin,” bujuknya, bersemoga ego suaminya yang kini menjelma menjadi gunung es perlahan mencair. 

“Gak perlu. Aku enggak laper,” sahutnya ketus. Fatih menaruh gelas dan pergi ke kamar meninggalkan Freya yang masih mematung menatap punggungnya menjauh.

Bagaimana kelanjutannya?

Senja note:

Halo, selamat sore teman-teman semua. Aku Yang Tak Sempurna sudah tamat di Karyakarsa dan KBM. Bagi yang ingin membaca kelanjutannya silakan mampir ke sana ya, selamat membaca.

Double F (END) New VersionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang