Author's Review 🪷

196 10 15
                                    

*Ini ga dibaca juga gapapa kok karena aku gabut aja hehe

Jadi entah mengapa aku sebagai penulis menyadari bahwa ada beberapa lubang plot yang seharusnya bisa terisi namun malah diselesaikan dengan terburu-buru. Membiarkan orang bertanya-tanya kok bisa jadi tiba-tiba seperti ini? Terkadang aku membaca hasil penulisan ku sendiri dan berpikir jika seseorang membaca adegan ini dan berpikir dari sudut pandang karakter yang punya pola pikir seperti ini, kenapa hasil nya begini? Selain itu bagaimana cerita ini akan berkembang, aku juga sering bingung dan gundah. Nah, aku ingin membahas masalah-masalah seputar cerita sebelum memikirkan chapter lanjutannya.

Contohnya seperti:

1. Liu Wenhua itu punya temperamen keras kepala, mengapa bisa jatuh cinta begitu mudah pada Tang Weiheng setelah dia menolaknya sebelumnya?
: Ada plot dimana dengan mudah Huahua jatuh cinta pada Weiheng padahal sebelumnya ia keras kepala pada penilaian nya. Untuk pembaca yang menikmati alur begitu saja tanpa memikirkan lebih detail apa yang terjadi pada pemikiran karakter, pasti akan merasa bahwa kejadian seperti ini baik-baik saja. Tapi, bagi pembaca yang teliti atau ikut merasakan seperti apa suasana dan memikirkan kondisi mental karakter, pasti akan merasa perkembangan cerita menuju ke arah yang ambigu atau cringe. Sehingga aku ingin memberi sedikit bocoran tentang mengapa Wenhua bisa begitu saja menerima pengaturan pernikahan untuknya. Yah itu karena ada hal lain yang mengikat takdir mereka berdua antara weiheng dan wenhua, apapun itu untuk saat ini kuserahkan pada imajinasi pembaca. Karena masih terlalu lama untuk mencapai bagian itu.

2. Sebagai penulis amatir yang gaya bahasa dan alur ceritanya masih sangatlah aneh, aku terkadang merasa caraku menulis terkesan 'alay' atau berlebihan yang tidak sesuai porsinya dengan susunan kalimat. Seperti bagaimana aku menggambarkan karakter kaisar yang sebenarnya inginku gambarkan cerdas dan tidak sepenuhnya antagonis. Begitu juga jingmi yang sebenarnya mau kugambarkan anggun dan menawan dengan bumbu penjahat yang tersamarkan tapi justru jadi sepenuhnya terpampang jelas dan menyebalkan (ini aku sendiri jujur kesel sama dia pas baca ulang).

3. Aku masih sering bingung mau merangkai tiap adegan jadi terkadang terkesan tidak 'nyambung' buat ini aku minta maaf si. Di otakku saat ini akhir dari cerita sudah ada dan jelas, justru cara ingin menuliskannya hingga ke ending ini yang aku masih bingung. Karena ada beberapa karakter yang aku ingin mereka bisa memberikan kesan mendalam pada pembaca selain pasangan utama.
Seperti bagaimana menyiksa jingmi aku masih belum terlalu dalam memikirkannya karena plot sejauh ini di kepalaku lebih banyak berkaitan dengan sang kaisar dan bagaimana takdir Nalan You, Weiheng, dan Wenhua saling terhubung (spoiler dikit gpp lah).

Dan lain-lain.

Yah kira-kira hanya itu saja? Aku menikmati berinteraksi dengan kalian, teman-teman yang sudah mau membaca karya abal-abal dan meluangkan waktu untuk sekadar berkomentar. Aku benar-benar menghargai hal itu. Terima kasih.

Oh, mungkin ini tidak terlalu berhubungan tapi membaca dengan mendengarkan beberapa lagu seperti yang kulakukan ketika membaca danmei bisa meningkatkan mood heheheheh.....jadi aku ingin mencantumkan nya juga disini. Anggap ini chapter refreshing atau sekadar bualan tidak penting tak apa. Hanya, doakan aku agar dapat cuti awal tiap akhir Minggu agar bisa lanjut menulis😭 dan tentunya dengan cerita yang lebih jauh.
Ouh kemudian selama sebulan ke depan setelah Minggu ini, jika aku kembali tidak aktif lagi tolong maklumi aku. Ada giat lapangan yng harus ku jalani sebagai agenda tahunan instansi.

Yah kira2 itu beberapa lagu yang kudengerkan untuk membaca cerita atau mengetik cerita ini untuk lebih meresapi suasana wkwkwkwk.

Baiklah kurasa sudah cukup bualanku saat ini, kuharap secepatnya aku bisa mendapatkan kesempatan untuk melanjutkan cerita ini^^

See you!🥞💐

THE GENERAL'S HATED OMEGA WIFEWhere stories live. Discover now