Part 09

2.9K 109 0
                                    

Lily pun meninggalkan Azhar yang masih berdiam. "Om, lontong bawain koper Lily. Maaf," tutur Lily sembari cengengesan.

Azhar pun membawa koper Lily yang lumayan berat.

Sesampai di lantai atas Lily kebingungan mecari Kamar Azhar.

"Yang mana Kamar Om Azhar?" Lily celingak-celinguk sembari membuka pintu kamar dengan sedikit. Namun, dari celah sedikit menjadi besar oleh seseorang di dalam kamar itu.

"Astagfirullah," pekik Lily kaget.

"Ngapain lo Gin disini?" tanya Lily masih kebingungan mengapa ada Gina di Rumah orang tua suaminya.

"Woy, ini Rumah gue!" Lily semakin bingung dengan penuturan Gina.

Azhar yang baru datang dari arah tangga langsung di serbu banyak pertanyaan oleh Lily.

"Om, Gina kenapa ada disini? Dia siapanya Om? Terus kenapa Gina bisa ada di dalam Kamar ini?"

"Dia adik saya," jawab Azhar dengan singkat.

Lily kaget bukan maen dan sekarang mengerti dengan apa yang terjadi sehingga dia bisa menikah dengan Azhar.

"Oh. Sekarang gue ngerti dengan apa rencana lo," Lily menatap Gina dengan tatapan yang tidak bersahabat.

"Hehe, maaf. Gue gak sengaja," Gina langsung mengumpet ke Azil yang baru datang.

"Om, ini siapa?" tanya Lily ketika melihat Azil keluar dari kamar yang salah satunya lagi.

"Adik saya," Lily pun ber 'Oh' ria.

"Gina jangan ngumpet, gue marah sama lo." ucap Lily menatap ke arah Gina.

"Tapi awas kalau lo jewer telinga gue," Gina was-was karena ketika melakukan kesalahan Lily selalu menjewer telinga Gina. Seperti ibu dan anak.

"Gak akan," bohong Lily.

Gina pun keluar dari belakang Azil dan menghadap ke Lily dengan takut.

Lily pun punya kesempatan untuk menjewer telinga Gina.

"Pliss, Ly. Maafin gue, gue ngaku salah. Besok  pulang dari Sekolah gue jelasin," Gina membela dirinya karena telinganya mulai sakit.

Azhar dan Azil saling tatap melihat interaksi antara Lily dengan Gina.

"Kapar gue, galak juga. Serem," gumam Azil dan masih bisa di dengar oleh Azhar.

DOCTOR MY HUSBAND Where stories live. Discover now