1

14K 239 3
                                    

Rumah yang sangat besar dan luas itu cukup riuh di pagi hari. Seisi rumah di pagi itu begitu ramai, tepatnya di meja makan yang cukup panjang, kira kira bisa mengisi 15 orang disana. Pukul 08.00 seluruh anggota keluarga sarapan di meja makan yang sudah disediakan oleh pelayan rumah yang bertanggung jawab dalam memasak.

Bi Ina dan Bi Mia, dua perempuan yang sudah berumur itu tentunya sudah tidak asing lagi jika mereka sudah lama bekerja dengan Bapak Prabowo Subianto, Menhan RI saat ini.

Tentu sudah lengkap dengan ajudan dan para sekpri yang ikut bergabung dengan mereka dalam meja makan tersebut. Keluarga Bapak selalu sarapan bersama sebelum melakukan kegiatan masing masing, termasuk dengan para ajudan, adc, dan sekpri.

"Mas Didit, adikmu kapan balik ke Indonesia?" Tanya Bapak disela sarapan mereka.

"Mbak Yanti? Kemarin katanya bulan depan, Pak. Mbak Yanti masih sibuk sama bisnis fashionnya." Balas Mas Didit.

"Papa nggak bantu Tante Yanti?" Tanya Habib, anaknya Mas Didit.

"Iya Mas, Papa besok flight ke Paris. Gantian sama Tante Yanti. Kasian tante kamu itu terlalu lama ngehandle, nanti bisa lupa punya anak tunggal perempuan." Ledek Mas Didit, kalo adiknya saat ini ada disebelahnya, dipastikan Mas Didit sudah digebukin oleh adik perempuannya itu.

"Ngomong ngomong, Vanessa kenapa belum turun?" Bapak teringat dengan salah satu cucunya. Cucu perempuannya yang kedua, Vanessa Jasmine Aurora D.

"Vanessa kayaknya belum bangun, Kakek. Dia maraton drakor tuh semalam." Jawab Atizanesya Ragowo. Cucu perempuan Bapak yang pertama, anak dari Mas Didit.

"Lagi?" Kali ini bukan anggota keluarga yang menyahut. Suara tegas dan dingin itu menyapu suasana sarapan pagi itu.

"Saya sudah ingatkan kalo hari ini Mbak Vanessa ada jadwal Osce, Pak. Saya izin keatas ya Pak bangunin Mbak Vanessa." Sahut laki laki itu, ia beranjak berdiri setelah diberi izin oleh Bapak.

"Pasti berantem lagi mereka." Bisik Ati ke saudara kembarnya, Bintang.

Suara itu tidak lain dan tidak bukan adalah Ajudan Pribadi Bapak yang diutus dari TNI. Namanya, Teddy Idza Regan Dwijaya. Sosok prajurit dengan pangkat Mayor yang kini bertugas sebagai ajudan Menhan. Selain menjaga dan mengurus Bapak, Mayor Teddy yang disingkat dengan panggilan Mayted, juga menjaga para cucu Bapak. Namun yang lebih diperhatikan olehnya adalah dua cucu perempuan Bapak, Mbak Ati dan Mbak Vanessa.

Bapak punya empat cucu. Dari anaknya yang pertama (Mas Didit) mempunyai tiga anak kembar. Dua laki laki dan satu perempuan. Mereka adalah Habib Ragowo D, Bintang Ragowo D, dan Atizanesya Ragowo D. Sedangkan cucu yang satu lagi dari anaknya yang kedua (Mbak Yanti) mempunyai anak perempuan tunggal, namanya Vanessa Jasmine Aurora D.

Habib dan Bintang tentu juga mempunyai ajudan yang selalu menjaganya kemanapun mereka pergi, walaupun penjagaannya tidak seketat kedua cucu perempuannya Bapak. Kemana pun para cucu Bapak ini pergi, tentu ada yang mengawal dan mengikutinya. Setiap kegiatan dan apa yang mereka lakukan hari itu, adc atau ajudan yang menjaga mereka akan melaporkan kegiatan mereka kepada Bapak, tanpa terkecuali.

Dan diantara keempat cucu Bapak, memang yang paling ekstra dijaga adalah Vanessa. Jauh sebelum Bapak menjadi Menhan, Vanessa memang sudah cukup terkenal, parasnya yang cantik dan cerdas sudah cukup populer di sosial media manapun, salah satunya TikTok.

Selain kini sedang sibuk menjadi mahasiswa kedokteran di Universitas Indonesia, Vanessa juga seorang Selebgram. Walaupun tidak begitu mencolok di dunia entertainment semenjak Kakeknya menjadi Menhan dan kini statusnya sebagai calon presiden, Vanessa sangat membatasi segala pekerjaannya dalam bidang tersebut. Namun, tetap saja ia sangat populer.

He Fell First and She Never Fell?Where stories live. Discover now