59. Beautiful In White

6.9K 638 959
                                    

Oke guys, aku mencoba untuk ngertiin kalian. Sepertinya sulit jika komennya sampai 1k, meski aku pengen wkwkwk. Tapi aku cuma mau setidaknya kalian meluangkan waktu untuk komen karena itu penyemangat aku dan lagi kita hampir menuju ending. Jadi semoga kalian mengerti😁😁😝😝😝❤❤

Btw part ini mengandung unsur dewasa, mohon bijaklah untuk membaca. Kalau masih di bawah umur tolong menyingkir 😯😯😯😂 PERINGATAN KERAS GUYS. 🙈🙈🙈

 🙈🙈🙈

Oops! Questa immagine non segue le nostre linee guida sui contenuti. Per continuare la pubblicazione, provare a rimuoverlo o caricare un altro.

❤❤❤

Mungkin jika ditanya hal apa yang paling nyaman di dunia ini, maka Rose akan menjawabnya dengan yakin, 'Berada di dekapan Jaehyun.' Gadis itu pikir, di kelonin Jaehyun adalah hal yang menjadi favorite-nya sekarang. Ah, bukan. Sepertinya ini berangsur menjadi hobinya.

Rose baru saja membuka matanya dan pagi harinya sudah dinantikan oleh senyuman manis milik Jaehyun. Pria itu sedari tadi mengusap-usap wajahnya. Entahlah, Jaehyun sangat senang melakukannya untuk Rose.

"Ayo yahh~ Bunda udah gak sabar fitting baju pernikahan kita," ungkap Rose dengan senyuman mengembang di wajahnya. Jaehyun terkekeh-kekeh kemudian mengecup bibir Rose sejenak. Mereka beranjak dari kasur kemudian bergegas untuk pergi.

"Mandinya mau di temani nggak, bun?" goda Jaehyun yang mengerling nakal. Dengan jahil, Rose mengangkat sedikit bajunya sehingga mengekspos perut ratanya yang putih mulus. Wajah Jaehyun sukses merona, kemudian pria itu hendak mengejar langkah Rose ke kamar mandi tapi dengan cepat Rose mengunci pintunya.

Jaehyun tertawa kecil sambil menggedor pintu, "Nanggung loh bun, udah terlanjur terangsang ini," celetuk Jaehyun.

Rose tertawa keras, menyahut dari dalam kamar mandi, "Hewww mesum! Sabar ya ayah, nanti kalau udah nikah pasti jatahnya dapat," balasnya cengengesan.

"Ya udah, cepatin dong bun nikahnya wkwkwk," kekeh Jaehyun. Ia tersenyum sumringah kemudian menatap foto dirinya dan Rose. Tidak ada bahagia yang lebih sempurna dari pertemuannya dengan Rose. Jaehyun mensyukuri hal itu.

"Terima kasih Tuhan, ternyata benalu itu tidak selamanya berdampak buruk

Oops! Questa immagine non segue le nostre linee guida sui contenuti. Per continuare la pubblicazione, provare a rimuoverlo o caricare un altro.

"Terima kasih Tuhan, ternyata benalu itu tidak selamanya berdampak buruk. Rose membuat hidupku bahagia. Semoga kami bisa menjalani hidup rumah tangga yang senantiasa indah," gumam Jaehyun dengan senyuman tertahan.

Foolish Love [✔]Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora