68. If You Fall In Love : Just Lean On Me

3.8K 517 319
                                    

Jangan lupa penghargaannya atas jerih payah dakuh ya guys. Btw, jangan lupa hidupin audionya. 😊❤

Tolong jangan siders guys, vote dan komen dipart sebelumnya ya meski aku update cepat :( banyak banget itu sidersnya di chapter sebelumnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tolong jangan siders guys, vote dan komen dipart sebelumnya ya meski aku update cepat :( banyak banget itu sidersnya di chapter sebelumnya. Padahal aku update cepat juga buat nyenengin kalian😔😔😔

❤❤❤❤

Isak tangis memenuhi koridor ruang ICU. Rose terkulai lemas di depan pintu ruangan itu sembari menunggu tanpa kepastian mengenai keadaan Jaehyun. Ia senantiasa menarik helaian rambutnya sekedar meluapkan rasa penyesalan yang sekarang sedang mencekiknya. Lucas dan Taeyong berusaha menenangkan Rose, sedangkan teman-teman Rose dan Jaehyun yang lainnya masih menanti dengan perasaan cemas.

Doyoung dan Johnny langsung pergi ke rumah sakit dan meninggalkan pekerjaan mereka setelah mendengar berita tentang Jaehyun, tentu saja mereka merasa khawatir.

Bahkan Rowoon rela datang kemari meski sekolahnya sedang ada acara malam ini di Busan. Ya, perkemahan murid-murid disekolahnya. Ia baru saja sampai di sini dan wajahnya menunjukkan kecemasan berlebihan sehingga Doyoung dan Johnny berusaha menenangkannya.

Sena dan Yunho baru saja tiba di rumah sakit, Jiho juga datang bersama mereka. Gadis itu menatap Rose khawatir. Sena telah banyak menitikkan air matanya sepanjang perjalanan, saat melihat kondisi Rose yang berantakan ia kembali menangis kemudian memeluk tubuh rapuh gadis itu.

"Bunda... Jae----" ujar Rose tercekat saat memeluk Sena. Ia menangis keras dan hanya bisa mengeratkan pelukannya. Sena terisak pelan saat menatap ruang ICU dan belum ada kepastian hingga sekarang. Hal itu membuatnya benar-benar terbebani. Ia hanya bisa mengusap-usap kepala Rose dan senantiasa mengatakan semuanya akan baik-baik saja.

Kini Rose memeluk Jiho, gadis itu bersender sepenuhnya pada Jiho. Ia benar-benar merasa putus asa. "Kamu harus kuat Rose, Jaehyun pasti akan bertahan untuk kamu," sela Jiho yang kemudian mengeratkan pelukannya dan mengusap-usap kepala Rose untuk menenangkan pikiran gadis itu.

30 menit kemudian Mingyu keluar dari ruang ICU, tapi wajahnya terlihat panik dan sepertinya operasi belum selesai dilakukan. Pria itu hendak mengurus sesuatu.

Rose menatap Mingyu nanar, mendesak pria itu untuk memberikan kabar tentang perkembangan kondisi Jaehyun sekarang. Mingyu menghela nafas dalam-dalam kemudian memegangi kedua bahu Rose erat-erat, "Mungkin operasinya berjalan lancar, hanya saja Jaehyun harus mengalami fase kritisnya. Dia koma dan tidak ada yang bisa memastikan kapan dia akan bangun, kecuali kondisi tubuhnya sendiri yang bisa menentukan hal itu. Kamu harus kuat menghadapi masalah ini, beri Jaehyun kekuatan dengan melakukan hal itu. Berhenti menangis meratapi segalanya karena itu gak akan membuat semua yang telah terjadi berubah. Jangan menyesali apa yang sudah terjadi sekarang. Yang perlu kamu lakukan sekarang adalah mendo'akan Jaehyun," ungkap Mingyu yang memeluk Rose sejenakㅡsebelum kembali memasuki ruang ICU, karena gadis itu kembali menangis.

Foolish Love [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang