Princess 9

7.7K 961 9
                                    

👑👑👑

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

👑👑👑


Kalian tahu? Para paman ini serius soal tidur bersamaku! Dan, mereka juga serius soal membawa sendiri kasur mereka. Paman pertama membawa kasur api yang entah mengapa tidak membakar kamarku. Malah terasa dingin dan hangat di saat bersamaan. Seperti bisa menyesuaikan suhu. Paman kedua membawa kasur dari tanah. Untung tidak ada cacing yang mencuat di atasnya. Dan, kelihatannya tanah itu bersih juga nyaman.

Paman keempat memakai kasur dari angin. Aku bahkan bisa merasakan angin sepoi yang membuat kamar ini terasa sangat sejuk. Paman terakhir membawa kasur air. Anehnya, pakaiannya sama sekali tidak basah. Air itu seolah memiliki lapisan anti air di atasnya. Hanya paman ketiga yang memakai kasur normal. Sepertinya, kekuatan paman ketiga tidak memungkinkan dia untuk memakai kasur dari elemen alam. Kasurnya normal. Sama seperti tingkat kewarasannya.

Mith adalah kaisar dari kekaisaran sebelah. Dia adalah putra tertua. Sama seperti Alaric dan Euclid, dia masuk ke peringkat sangat gila. Begitu juga dengan Kiel, si pangeran keempat. Lalu, Luca dan Dego masuk ke bagian yang sama dengan Cedric dan Dimitri. Terlalu gila. Hanya Niel yang waras.

Hah! Entah kenapa aku sama sekali tidak heran.

Sejauh ini, aku sudah bertemu dengan para paman, sepupu dan bibiku. Tapi, kemana perginya kakekku, ya? Apa dia sudah mati? Tapi, aku dengar dia masih hidup.

Aku ingin sekali bertemu dia. Dan, aku harap dia sama warasnya dengan putra ketiganya.

"Ristel tahu? Paman juga pernah tidur bersama ibu Ristel saat dia masih bayi!" Paman Luca menatap langit-langit yang seolah tak terbatas.

Ah, rupanya kalian juga menyiksa ratu di masa lalu. Lantas, karena sekarang ratu sudah dewasa, kalian ganti menyiksaku? Kalian sudah terlalu tua untuk melakukan ini tahu! Istana kekaisaran ini punya 20 istana yang masih kosong. Kalian bisa memakainya sesuka hati kalian! Jadi, pergilah dari kamarku, para bapak tua!

"Rasanya seperti mengenang masa lalu. Haha...!!!"

Suara tawa itu bersahutan. Membuat mataku tetap terjaga. Rasanya ingin sekali aku menendang pantat mereka keluar dari kamarku. Baiklah, karena aku masih kecil dan tidak melalukan apapun. Mari kita minta pertolongan orang dewasa.

Dimulai dari menarik nafas panjang. Tahan sejenak. Dan.....

"Hua!!!!!"

Lepaskan dengan sekuat tenaga.

Itu adalah tata cara menangis yang baik dan benar bagi bayi. Para bayi sangat membutuhkan tata cara ini karena siapa tau mereka akan menghadapi bahaya seperti yang sedang terjadi padaku saat ini.

The Only Princess✔ [Sequel BOTP]Where stories live. Discover now