Drakula Kecil

6.2K 713 23
                                    

Pagi hari di kamar apartemen perempuan bermata kucing

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pagi hari di kamar apartemen perempuan bermata kucing. Seorang makhluk kecil sudah bangun dari tidurnya, dia mulai merasa haus dan lapar. Tapi, karena tidak berani untuk membangunkan perempuan bermata kucing. Makhluk kecil itu mengemut pipi perempuan bermata kucing.

Hal itu sukses mengganggu tidur perempuan bermata kucing yang merasa pipinya basah dan seperti sedang di emut layaknya permen Yupi.

"Eugh, oh astaga. Hei, aku bukan permen," Jennie menjauhkan makhluk kecil itu dari tubuhnya.

Mereka masih sama-sama bertelanjang dada, karena metode skin to skin, ya.

"Hauc, nty," ujar makhluk kecil menatap polos ke arah Jennie. (Haus, nty)

"Astaga, kalau haus kau bisa membangunkan ku. Tidak perlu mengemut pipiku seperti permen," omel Jennie sambil menempelkan punggung tangannya di pipi Lily.

Lily mengemut jemari Jennie.

"Yakh, astaga, kau ini seperti drakula," hardik Jennie menarik tangannya.

Mata Lily berkaca-kaca karena mendengar omelan dan perlakuan kasar Jennie pada dirinya.

Klik ...

Jisoo masuk ke dalam kamar Jennie. Niat awalnya dia ingin melihat ke adaan Lily dan Jennie. Tapi, ternyata kedua makhluk ini sudah bangun dari tidur mereka.

"Sudah bangun, unnie baru ingin mengecek kondisi Lily," kata Jisoo mendekat ke arah kasur Jennie.

Jisoo mengerutkan kening saat melihat mata Lily yang sudah berkaca-kaca dan mulutnya yang cemberut.

"Syukurlah, unnie datang. Bawa dia unn, drakula ini kelaparan," ujar Jennie tanpa filter.

"Drakula?"

"Majja, dia haus. Tapi, pipiku yang di emut seperti permen. Bawa dia, unn," pinta Jennie yang kesal dengan tindakan Lily tadi.

"Oh, Lily haus ya. Ayo kita sarapan," ajak Jisoo yang sudah mulai menggendong Lily.

"Kenapa tidak pakai baju, hm?" tanya Jisoo pada Lily. Lily menggelengkan kepala, karena dia tidak tahu apa yang terjadi dengan dirinya.

Saat itu juga, Jennie baru mengingat jika dirinya juga masih bertelanjang dada. Karena melakukan metode skin to skin pada Lily.

"Kemana bajunya dan apa yang terjadi?"

"Di sana, unn. Aku malas menjelaskan, unn. Unnie bawa saja drakula kecil itu," jawab Jennie ketus.

Jisoo yang menghindari keributan dengan adik keras kepalanya ini, memilih untuk membawa Lily ke luar dari kamar setelah berhasil menemukan baju Lily.

"Hah, dasar drakula," kesal Jennie mulai bangun dari kasur dengan melilitkan selimut di tubuhnya. Jennie langsung melakukan ritual mandi sebelum pergi sarapan.

MOMMY LOVE YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang