Perempuan cantik bermata kucing di kejutkan dengan seorang anak perempuan berusia 2 tahun yang mengganggu ketenangannya. Anak perempuan itu tiba-tiba menggenggam tangannya dan memanggilnya dengan sebutan "Myy,". Hal ini sukses membuat mata kucing it...
Siang hari di salah satu kampus ternama milik keluarga Kim, 3 perempuan dewasa dan 1 balita perempuan sedang duduk cantik menikmati makan siang di Kantin. Pagi hari hingga menjelang waktu jam makan siang, balita perempuan itu ikut mommynya ke dalam kelas untuk melakukan pembelajaran. Balita perempuan itu sangat anteng dengan rutinitas barunya, yakni menemani mommynya ngampus.
Jennie sengaja untuk melakukan kelas offline kembali, setelah sebelumnya dirinya memutuskan untuk melakukan kelas online. Hal ini di lakukan Jennie aga putrinya bisa sedikit demi sedikit bisa berbaur dengan lingkungan luar. Perlahan dan dengan pasti mommy muda itu, ingin meredakan trauma berat yang di alami putrinya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Suka dengan makanannya sayang?" tanya Jennie pada putrinya yang sedang duduk di atas pangkuannya. Mommy muda itu tidak lupa memberikan banyak ciuman pada putrinya.
"Cuta myy, tapi lebih enat macatan mommy," jawab Lily tidak lupa dengan kejujurannya yang membuat mommy dan aunty'snya merasa tersentuh karena ucapan kesayangan mereka.
Chup,
"Manis sekali pujiannya, little princess. Tapi mommy terima kasih untuk pujiannya. Nanti malam mommy masak makanan kesukaan baby, ne," balas Jennie.
"Hihih, ne mommy. Telima taci myy," saut Lily.
Chup,
Lily mencium bibir mommynya. Aunty's tersenyum dan menikmati momen manis mommy muda dan balita perempuan itu.
"Guys, apa kalian masih ada kelas setelah ini?" tanya Jisoo menatap satu per satu adiknya.
"Tidak unn, kelas kami sudah berakhir untuk hari ini. Bagaimana dengan unnie? Apa unnie masih ada perlu dengan Dosen Pembimbing?" tanya Rose balik.
"Tidak, semua urusan unnie sudah selesai juga. Bagaimana kalau sore ini kita pergi ke pantai, guys? Bukankah sudah sangat lama kita tidak hangout di pantai?" kata Jisoo.
"Wah, baby mau nty. Mommy, tita te pantai yut," ajak Lily dengan mendongakkan kepala menatap ke arah mommynya.
"Baby ingin ke pantai?" tanya Jennie memastikan kalau putrinya tidak kelelahan setelah menghabiskan banyak waktu dan tenaga, karena menemani dirinya ke kampus.
Lily menganggukan kepala dengan penuh semangat. "Ne mommy. Baby mau te pantai!"
"Baiklah, kita akan ke pantai. Tapi sore nanti, ne. Baby harus tidur siang terlebih dahulu, okay?" tanya Jennie dengan lembut.
"Tenapa tidat cetang, myy?" tanya balita perempuan itu.
"Terlalu panas kalau sekarang kita ke pantai, sayang. Mommy dan aunty's merasa lelah setelah dari pagi sekolah. Mommy dan aunty's butuh untuk mengisi energi dengan beristirahat sebentar. Tidak apa kan, sayang?" kata Rose memberikan kesayangannya pengertian.
Padahal tujuan yang sebenarnya adalah 3 perempuan cantik itu hanya ingin kesayangan mereka istirahat terlebih dahulu sebelum nanti menghabiskan tenaga di pantai. Karena mereka tahu, Lily akan sangat bersemangat saat berada di tempat yang dia sukai dan melupakan serta mengabaikan kondisi tubuhnya yang tidak sama dengan anak-anak pada umumnya.
