Kelakuan Bayik Mommy Jennie

3.4K 401 23
                                    

Suasana di dalam ruangan CEO terlihat hidup dan sibuk. Jennie Ruby Jane, yang juga dikenal sebagai Mommy muda, duduk di meja kerjanya sambil mendengarkan dengan penuh perhatian penjelasan dari sekretarisnya, Karina, mengenai pekerjaan yang sedang dibahas. Karina dengan cermat menjelaskan detail-detail yang diperlukan, sementara Jennie mengangguk-angguk sebagai tanda pemahaman.

Sementara itu, di sudut ruangan, si kecil Lily, yang merupakan anak perempuan Jennie, asyik dengan mainan-mainan yang tersebar di lantai. Lily tampak begitu antusias dengan dunianya sendiri, tidak terganggu oleh pembicaraan yang berlangsung antara ibunya dan Karina.

Meskipun ruangan penuh dengan kegiatan, atmosfernya tetap hangat dan harmonis, menciptakan gambaran tentang keseimbangan yang sempurna antara pekerjaan dan keluarga dalam kehidupan Jennie Ruby Jane sebagai seorang CEO dan mommy dari Lily. Jennie tidak lepas setiap waktu memperhatikan gerak-gerik putrinya, walaupun sedang bekerja.

 Jennie tidak lepas setiap waktu memperhatikan gerak-gerik putrinya, walaupun sedang bekerja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Myy," panggil si kecil yang sudah menyentuh paha kanan mommynya.

Jennie dan Karina, langsung menghentikan pekerjaan mereka. Jennie mengangkat tubuh mungil, embul, putrinya untuk duduk di pahanya.

"Apa sayang?" tanya Jennie dengan lembut sambil membenarkan anak rambut putrinya.

"Myy, baby bocan. Boleh dalan-dalan dengan uncle?" tanya si kecil menatap mommynya dengan tatapan sendu.

"Sekarang, sayang?" tanya Jennie yang melihat jam sudah menunjukkan jam 11 siang, artinya 1 jam lagi waktu putrinya untuk makan siang, dan tidur siang.

Si kecil menganggukkan kepala dengan penuh semangat.

"Hanya bersama uncle saja, sayang?" Jennie.

"Ya, dengan uncle. Mommy betelda dengan aunty," jawab si kecil yang sudah paham maksud dari arah pertanyaan mommynya. Mommynya itu pasti ingin ikut dirinya berkeliling perusahaan.

"Mommy tidak boleh ikut nih?" Jennie.

Si kecil menampilkan jari telunjuknya dan menggoyangkan jari embul itu kekanan dan kekiri, memberikan isyarat pada mommynya 'no,no,no'. "Mommy betelda."

"Baiklah, jaga diri baby dan jangan sampai kelelahan oke," pesan Jennie yang pasrah dengan penolakan diberikan putrinya.

Si kecil menganggukkan kepala dan memberikan mommynya 1 jempol, isyarat 'siip'. Jennie tersenyum gemas dengan tingkah putrinya, begitu juga dengan Karina yang melihat semua kejadian antara bos dan big bosnya.

Chup,,,

"Mommy antar ke uncle, oke," Jennie setelah mencium bibir putrinya.

"Yec mommy," saut si kecil penuh semangat.

Srekkk,,,

Jennie berdiri dari kursi kebesarannya dengan si kecil di dalam pelukannya. Sementara Karina melanjutkan pekerjaannya.

MOMMY LOVE YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang