Chapter 35

14.2K 740 20
                                    

Happy reading😊😊


Hanna mengulurkan tangannya pada Bisma untuk membujuknya.
Bisma menoleh. Perlahan mengangkat tangannya untuk menerima uluran tangan Hanna.

Bisma berjalan cepat mendekati Hanna lalu memeluknya dengan erat.
Hanna sedikit kaget tapi ia segera membalas pelukan Bisma. Ia tersenyum.

Ini yang Bisma butuhkan. Memeluk Hanna dan mendapat balasan peluk dari Hanna membuat perasaannya yang tadi tak karuan menguap begitu saja.
Rasa khawatir yang di dominasi rasa cemburu, membuat Bisma semakin erat memeluk Hanna.
Ia tak punya kata-kata saat ini, jadi memeluk Hanna adalah pilihan terbaik sembari sesekali mengecup kepala Hanna.

Bisma merenggangkan sedikit pelukannya lalu menunduk menatap Hanna. Hanya sedikit sekali celah di antara keduanya.
Bisma menyentuh pipi kiri Hanna dengan lembut lalu mendekatkan wajahnya.
Mata keduanya tertutup bersamaan saat bibir mereka menyatu.

Bisma belum berucap apapun. Ia kehilangan kata-katanya.
Degup jantung keduanya terdengar bersahutan. Bisma memagut bibir Hanna dengan cepat. Ia merindukannya.

"ekhm"
Suara dari seseorang terdengar menginterupsi keduanya.
Hanna ingin melepaskan ciumannya dengan Bisma tapi Bisma malah menekan tengkuknya hingga ciumannya semakin dalam.



Selanjutnya ada di dreame dengan nama akun kiranoviani

HURT (Sudah Terbit)✔Where stories live. Discover now