RISYA ATAU SISI ?

1.9K 322 71
                                    

Kini mereka semua sudah sampai di rumah Shandy

"Son, Ji, Pik. Kok kalian disini? kalian gak sekolah?" tanya Fenly

"Kita bertiga udah izin kok sama Bu Risya, kita mau bantuin bang Shan nyari lo" ucap Zweitson

"Bu Risya, tau?" Tanya Fenly yang di jawabi anggukan kepala dari Zweitson

"Nanti, juga katanya jam pulang sekolah dia mau kesini kok, buat jenguk lo" sambung Zweitson yang seketika membuat Fenly tersenyum.

Jam menunjukkan pukul 15.00 Shandy baru saja bangun dari tidurnya, karna memang semalaman dia tidak tidur karna memikirkan Fenly, sedangkan Fenly masih tertidur pulas.

Di ruang tamu masih ada Farhan, Gilang, Ricky, Zweitson, Fajri dan Fiki yang sedang asik menonton kartun di temani pizza dan minuman coklat yang Gilang pesan tadi melalui delivery order.

"Assalamualaikum" teriak seseorang dari luar rumah Shandy.

"Waalaikumsalam" jawab mereka secara bersamaan.

Farhan berjalan ke arah pintu utama rumah Shandy berencana membukakan pintu.

"Loh, Risya?" Gumam Farhan, Risya kemudian tersenyum namun tidak di balas oleh Farhan

"Shandy, ada Han?" Tanya Risya, Farhan hanya mengangguk dan mempersilakan Risya masuk

Entahlah ada yang berbeda dari sifat Farhan ke Risya saat ini, Farhan tidak lagi antusias ketika melihat risya, dan Risya menyadari perubahan Farhan itu.

"Haii" ucap Risya sambil melambaikan tangan ke murid muridnya, dan di jawab lambaian tangan juga dengan Zweitson dan Fajri namun tidak dengan Fiki.

"Shandy, mana, ya?" Tanya Risya

"Tadi sih lagi tidur Sya, soalnya semaleman gak tidur, bentar ya gue liat" ucap Ricky yang kemudian bangkit dari duduknya dan menghampiri Shandy.

*

Shandy yang sedang mengganti perban Fenly dengan keadaan Fenly tertidur pulas.

"Bang Shan"

"Sttttt, jangan berisik" ucap Shandy dengan jari di bibirnya sebagai tanda untuk Ricky mengecilkan suara nya agar tidak membangunkan Fenly.

"Itu, ada Risya di depan" bisik Ricky.

"Iya udah biarin, gue lagi sibuk ganti perban Fenly, kasian dia belom ganti perban, takut perban nya kotor trus jadi infeksi." jawab Shandy dengan berbisik juga

"Oh yaudah, gue kedepan lagi ya kalo gitu" bisik Ricky yang di jawabi anggukan kepala oleh Shandy.

"Bang Shan nya lagi ganti perban Fenly, Sya, tunggu bentar, ya" ucap Ricky yang di angguki kepala oleh Risya

Risya kemudian bergabung dengan mereka menonton kartun, namun Fiki terus mengawasi Risya, sedangkan Farhan terlihat sangat tidak nyaman setalah adanya Risya.

"Assalamualaikum" teriak seseorang dari luar rumah Shandy lagi.

"Biar, gue aja Han yang buka" ucap Ricky ke Farhan yang hendak bangkit untuk membukakan pintu.

"Assalamualaikum om, Fenly nya ada?"

"Eh, enak aja lo manggil gue om, panggil gue Bangrick bukan om! gue belom seom-om itu"

"Hehehe oke om, eh, Bangrick maksudnya"

"Fenlynya, lagi tidur"

"Ih, sore-sore gini kok tidur sih, yaudah, Sisi masuk ya Om, eh Bangrick, Sisi mau ngasih Fenly salep ini, kemaren lupa Sisi kasih soalnya" ucap Sisi sambil mengangkat salep yang kemarin di buatnya untuk mengobati Fenly

RUMAH TANPA ATAP (Completed)Where stories live. Discover now