25 - Kiriman Mantan

1.9K 292 5
                                    

Yuta sudah masuk bekerja hari ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yuta sudah masuk bekerja hari ini. Tidak ada hadiah cuti atas kelulusan sidangnya, karena dalam undang-undang pekerja tidak tertuliskan seseorang yang mendapatkan libur hanya karena lulus sidang. Dan yah, mau bagaimana lagi? Daripada harus kena potong gaji, untuk mencari aman sebaiknya Yuta tetap masuk kerja dan bertemu dengan dua idiot lagi di sana. Menyebalkan!

"Waduh, sarjana nih!" tegur Junod saat Yuta memasuki basecamp di sana.

"Yang baru lulus sidang terasa banget auranya, ya. Lebih tuir hahaha!" Henri menimpali membuat Junod ikut tertawa kencang di sana.

"Berisik!"

Yuta berdumel sambil melototi satu per satu temannya di sana. Bukan Junod dan Henri namanya jika tidak membuat emosi, untung saja Yuta tidak memiliki tekanan darah tinggi seperti Adam yang kapan saja akan kumat akibat terpancing emosi oleh kedua monyet di depannya itu. Sabat, Yut. Memiliki teman seperti Junod dan Henri itu adalah ujian terbesar, akan ada hikmahnya nanti jika Yuta bisa bersabar.

"Eh, ngomomg-ngomong lo dikasih hadiah apa sama papa mertua? Pasti doi ngasih lo hadiah dong, atas kelulusan lo yang membanggakan ini," sahut Henri penasaran.

"Ye, membanggakan? Lulus umur dah tuek lo bilang membanggakan Hen?" cerocos Junod sewot. "Yang ada perlu dikasihani!"

"Diem aja, lo! Mending gue lulus kuliah, lah lo tamat SMA aja kagak, 'kan?" balas Yuta merasa tersinggung atas ejekan Junod itu.

"Lulus gue njing!"

"Iya tapi paket c!"

"Yang penting lulus cuk!"

"Ye tapi lo gagal kuliah, 'kan?"

"Tapi gue langsung dapat kerja!"

"Hilih alesan terus lo pantek!"

Yuta dan Junod hampir saja baku hantam jika Henri tidak segera melerai keduanya.

"Sudah guys sudah! Jangan kayak anak kecil deh, kalau mau berantem langsung di lapangan noh! Biar diliatin sama orang-orang. Lumayan buat hiburan mereka." Henri memberikan saran yang rupanya sama sekali tidak bermanfaat bagi dua pria emosian di sana.

"Lo aja sana jadi badut doraemon, Hen! Gue yakin semua mata bakal tertuju sama lo!" selak Junod malah membuat Henri mendadak kesal.

"Nanti gue viralin deh, biar masuk tiktok terus proyeknya Adam bakal lebih lama selesai karena kedatangan banyak wartawan doraemon!" timpal Yuta yang entah malah menyetujui Junod dan melupakan pertikaian mulut dengan Junod.

Baby Maybe ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang