Mas Adi

40. Satu Lagi Rahasia Terbongkar

Selamat sore semuanya.

Episode 40 hadir...

Romantis dan Komedi masih belum muncul ya. Rencana emak mau selesaikan dulu misterinya biar kalian nggak pusing-pusing lagi mikirin teka-tekinya. 😂

Tenang aja, Episode 41 nanti rahasianya bakalan terungkap dan semuanya selesai. Setelah itu kita bakal kembali pada kebucinan, posesif dan cemburuannya Mas Adi.

Oke, mohon bersabar.

Jangan lupa memberi tanda pada kata/kalimat yang penulisannya salah untuk dapat emak revisi, terima kasih.

Selamat membaca 🤗

"Kamu yakin langsung mau nikah? Kalian baru seminggu yang lalu tunangan lho," Mami bertanya.

Gisha mengulas senyum.

"Iya Mi," jawabnya pelan.

"Terus persiapannya Gimana? Udah mepet banget!"

Tentu saja Mami menanyakan itu, bagaimana persiapan pernikahan mereka kalau sudah mau menikah begini.

"Kata Mas Daru, pemberkatan nikah aja dulu. Resepsinya nanti nyusul."

Mami mengerutkan keningnya ketika mendengar ucapan Gisha.

"Kenapa? Kok Gitu?"

"Orang tua Mas Daru lagi ada urusan ke luar kota."

"Jadi nikahnya tanpa orang tua Daru?" Mami semakin ngotot bertanya.

"Iya Mi, tapi ada walinya kok."

Mami ingin memprotes lagi namun melihat wajah Gisha yang nampak sudah tidak sabar untuk segera menikah, dia mengurungkan niat.

"Kata Mas Daru pemberkatannya ngundang, keluarga inti aja kalau udah resepsi baru ngundang banyak kerabat dan keluarga."

Mami berhenti bercerita lalu menghela napas sejenak. Menyakitkan rasanya bercerita di depan seseorang yang sedang terbaring tidak sadarkan diri.

Sudah 3 hari Gisha dipindahkan di ruang perawatan, namun perempuan itu belum juga membuka matanya. Perempuan itu masih tidur dengan berbagai alat medis yang menancap di tubuhnya.

Kami secara bergantian menjaga perempuan itu di rumah sakit.

"Jadi karena itu Mami nggak ngundang aku? Ku pikir karena nggak dianggap keluarga lagi," ucapku.

Ya aku memang tidak diundang pada pemberkatan nikah Gisha dan Daru. Aku hanya tahu ketika aku kembali bergabung dengan keluarga Tano, Gisha dan Daru telah berganti status.

"Nggak mungkinlah kalau bukan karena permintaan Daru Mami nggak ngundang kamu."

Ya, aku tahu Mami pasti tetap akan mengingatku.

Jadi inikah alasan Daru tidak menginginkan acara pernikahan karena dia tidak bersungguh-sungguh untuk menikahi Gisha.

Daru pasti sudah gila.

Sampai saat ini polisi masih mencari keberadaan Daru, lelaki itu harus ditemukan untuk memecahkan segala teka-teki kriminal ini."

"Mami nggak tahu kalau selama ini Gisha nggak bahagia dengan pernikahannya, perempuan itu terus menyembunyikan semuanya dari Mami," isak Mami.

Aku beranjak dan memeluknya.

Aku tahu apa yang dirasakan Mami sekarang, meskipun beliau bukanlah ibu kandung Gisha, tetap saja dia mengurus Gisha sejak kecil, sejak dia masih bayi 6 bulan. Mami tentu juga terluka ketika melihat anak perempuan yang dirawatnya sejak kecil itu hampir saja terbunuh.