006

6.2K 638 143
                                    

Eight month ago...

Hari itu adalah hari pertama saat kau mendapatkan telepon pertama dari seorang teman sekelasmu yang tidak terlalu kau kenal.

Kau penasaran dari mana dia mendapatkan nomor ponselmu, karena kau tidak sembarangan memberikan nomor ponselmu pada orang lain.

Dan jawabannya membuatmu tertawa, karena dia mengatakan padamu bahwa dia harus membuat salah seorang teman sekelas kalian yang lumayan akrab denganmu mabuk dulu kemudian menyalin nomor ponselmu dari ponsel temanmu itu ke ponselnya sendiri.

Meski masih menebak-nebak rupa peneleponmu, tapi kau menyadari ada kenyamanan dari cara dia bercerita kepadamu.

Hari ini dia meneleponmu sampai tengah malam. Kalian bercerita banyak hal, dan dia dengan jujur mengatakan bahwa dia menyukaimu. Dan kau tidak tau harus berkomentar apa. Kau hanya merasa aneh karena ada orang secepat dia dalam mengungkapkan perasaannya.

Diakhir pembicaraan, kalian berjanji akan menyempatkan waktu untuk saling mengobrol bertatap muka besok di kampus.

***

          Besoknya, jadwal perkuliahan kalian berbeda, maka kalian juga harus menghadiri kelas yang berbeda, jadi kalian berjanji untuk bertemu di kantin kampus.

Selepas jam kuliah pertama, dia mengirimkan pesan singkat padamu yang mengatakan jika dia sudah menunggumu di kantin.

Segera setelah membaca pesan singkat itu, kau menyusulnya kesana.

Suasana kantin untungnya lumayan sepi, hanya ada beberapa mahasiswa yang sedang makan di salah satu meja, selebihnya kosong.

Kau segera menuju ke meja kedua yang diisi oleh seorang pemuda bersurai coklat lurus dan rapih. Bahkan terlalu rapih menurutmu. Pemuda itu, duduk membelakangimu, jadi kau belum bisa melihat wajahnya.

Dengan sedikit canggung kau menepuk pundaknya.

"Hai... Kim Taehyung kan?"

Pemuda itu mendongak menatapmu lalu tersenyum.

Taehyung lalu beridiri dan mempersilahkanmu duduk di depannya. Sama sepertmh dia terlihat kikuk.

"Hai..." Ucapnya malu-malu.

Kau balas tersenyum kearahnya lalu duduk.

"Sudah lama?" Tanyamu berbasa basi.

"Ah tidak, aku baru selesai kelas pertama. Kau mau makan apa?"

"Ah tidak perlu, minum saja mungkin soft drink saja."

"Baiklah, tunggu disini akan aku pesankan." Ucapnya lalu menuju meja tempat pemesanan.

Sementara Taehyung berbicara dengan seorang pelayan kantin, kau memperhatikan Taehyung.

Wajah Taehyung sangat tampan. Dan jujur saja kau sempat terpesona padanya di saat pertama tadi, tapi penampilannya sangat jauh dari kata stylish.

Penampilannya sangat berbeda jauh darimu yang sangat mengikuti trend fashion. Meskipun kau tidak berpenampilan modis bak model, setidaknya penampilanmu tidak ketinggalan jaman seperti Taehyung.

Menurutmu, Taehyung sangat jauh dari kata harapan. Dia tidak termasuk pria idamanmu.

***

stupid ; kthWhere stories live. Discover now