023

3.5K 513 332
                                    

"Kau dimana?"

"Aku dibelakangmu!"

Langkahmu terhenti, dan saat kau memutar tubuhmu, senyummu langsung memgembang. Kau bahkan nyaris menangis saking bahagianya.

"Taehyung!" Pekikmu.

Iya Taehyung, Taehyungmu berdiri disana, dengan wajah tampannya dan senyum yang terpatri di wajahnya yang sempurna, itu adalag senyumnya yang dulu, dan dia berdiri disana, sambil merentangkan tangannya, menunggumu.

Sontak kau langsung berlari kedalam pelukan Taehyung. Bibir kalian saling menyatu dalam ciuman hangat.

Kalian bahkan tak perduli dengan pandangan orang-orang disekitar.

Untuk sekarang, yang terpenting bagimu, adalah Taehyung disana bersamamu.

***

"Eunghh... ahhhh..."
Sejak tadi kau terus mendesah dibawah hujaman Taehyung.

Setelah tiba di apartemen Taehyung, pemuda itu langsung menerjangmu.

"Ahh... Tae ahhhh..."

Taehyung menciumi bibirmu lalu turun ke lehermu, dan memberikan beberapa tanda cinta disana lalu menegakkan kembali tubuhnya.

Taehyung menambah kecepatan goyangan pinggulnya sembari tangannya meremas kedua gundukan kenyalmu.

Tak lama akhirnya kalian berdua menemukan pelepasan kalian dan Taehyung menyemburkan cairan cintanya di atas perutmu.

Pemuda itu, lalu menjatuhkan tubuhnya di sampingmu.

Setelah membersihkan ceceran sperm Taehyung di atas perutmu dengan tisu, kau mengalungkan tanganmu ke sekeliling tubuhnya.

Napas kalian memburu setelah pergulatan panas kalian baru saja.

"Bagaimana kau tau aku disana Tae?" Tanyamu.

"Aku pergi ke apartemenmu tadi, saat aku tiba? Kau baru saja memasuki taxi. Aku mencoba menghentikanmu tapi tak bisa, aku juga berkali-kali menghubungi ponselmu tapi sama saja."

"Kupikir kau tak bisa datang, aku mencoba menghubungimu sejak sore."

Taehyung balas memelukmu.

"Maafkan aku, sejak siang aku sibuk mengantarkan eomma dan appa kesana kemari di Daegu, kupikir aku juga tidak bisa kesini. Tapi ternyata bisa."

"Jadi kau dari Daegu dan kesini?" Kau membelalak kearah Taehyung.

Dia balas menatapmu dan tersenyum.

"Tentu saja, aku tak mau kau melewatkan malam tahun baru sendirian."

Seketika air mata menggenangi matamu. Kau mengeratkan pelukanmu dan menenggelamkan wajahmu ke ceruk leher Taehyung dan berbisik.

"Aku mencintaimu Kim Taehyung."

Taehyung membalasnya dengan menciumi keningmu.

"Tidurlah, pagi-pagi sekali aku akan mengantarmu ke apartemenmu karena aku harus kembali ke Daegu, kau tau aku tidak meminta ijin ke orang tuaku waktu kesini, mereka akan memarahiku."

stupid ; kthWhere stories live. Discover now