022

3.4K 501 261
                                    

Semakin hari sikap Taehyung semakin berubah. Sikapnya dingin, pelukannya tak lagi hangat, setiap bertemu denganmu, keinginannya hanya melulu tentang bercinta, tapi tanpa cinta.

Hanya ada napsu disana.

Akhir-akhir ini hanya itu yang di lakukannya. Mabuk, datang kepadamu, bercinta dan pulang.

Terakhir kali Taehyung datang menemuimu di apartemenmu dalam keadaan mabuk. Dan kalian malah berakhir dengan bertengkar.

Tapi seperti biasa, kau akhirnya akan melupakan pertengkaran kalian dan memaafkan Taehyung sebesar apapun kesalahannya. Kau memang selalu begitu.

***

Hari itu, akhir tahun dan sebentar nanti adalah malam pergantian tahun. Kau tentu saja ingin melewatkan malam itu bersama Taehyung. Sejak sore kau mencoba menghubunginya tapi tak bisa. Padahal kau sudah menyiapkan segalanya untuknya, termasuk hadiah kesukaannya, sebuah miniatur mobil limited edition.

Kau menatap lamat hadiah yang kau bungkus dengan rapi dan tergeletak di atas tempat tidur.

Sambil mendengus kau berbaring sambil mengutak-atik ponselmu.

Sepertinya aku harus melewatkan malam tahun baru sendiri kali ini.

Terbersit di ingatanmu saat malam tahun baru sebelumnya, dimana kau melewatkannya sejak sore hari bersama Taehyung. Kalian bahkan pergi ke tempat dimana Taehyung untuk pertama kalinya menyatakan cintanya padamu.

Semuanya terasa indah, namun juga seakan peristiwa itu sudah seabad lamanya terjadi.

Kembali, kau menarik napasmu dalam-dalam dan menghembuskannya.

Kau mencoba melihat-lihat berbagai akun sosial yang kau punya, dari facebook, twitter, path juga instagram, untuk membunuh waktu kesendirianmu.

Rata-rata semua status atau moment teman-temanmu disana, menunjukan persiapan mereka untuk melewatkan malam pegantian tahun nanti.

Kau merasa semakin kesal kepada Taehyung.

Sempat terbersit di pikiranmu untuk menghubungi Kristal, tapi lalu kau mengurungkan niatmu.

Pasti dia bersama yang lain, ah aku merindukan kalian.

Kau baru saja akan meletakkan ponselmu dinakas ketika ada sebuah notifikasi baru, muncul di layar ponselmu. Itu notifikasi dari instagram.

Park Jimin menyukai foto anda.

Matamu terbelalak. Kau seperti pernah mendengar nama itu disuatu tempat.

Penasaran, kau memutuskan mengecek profil akun yang baru saja menyukai fotomu.

Sial akunnya di kunci.

Tanpa sengaja kau menekan tanda permintaan pertemanan disana.

Oh Tuhan, aku sudah gila! Apa yang baru saja kulakukan!

Sementara kau mengutuk dirimu sendiri.

Kembali notifikasi baru menyatakan bahwa Park Jimin sudah menyetujui permintaanmu.

Secepat kilat kau langsung mengecek akun instagram yang bernama Park Jimin itu.

Sontak bibirmu tertarik keatas.

Kau tersenyum saat melihat foto Park Jimin.
Senyumannya di foto itu mengembalikan ingatan waktu kalian untuk pertama kalinya bertemu.

Notifikasi baru lagi, dan ternyata itu adalah sebuah direct messege dari Jimin.

stupid ; kthWhere stories live. Discover now