Straight-A Student | ChanBaek

Chapter 51

Tentu saja.

Waktu terus berjalan sejak Baekhyun memutuskan untuk pulang ke rumah orangtuanya.

Dengan jumlah tugas yang biasanya Baekhyun miliki, Chanyeol salut dan tentunya khawatir. Kalau-kalau anak itu terlalu terbebani dan menghabiskan banyak waktu dalam perjalanan pulang-pergi yang tak singkat.

Ia mengetuk-ngetuk asal piano di hadapannya, membuat nada yang tak karu-karuan sebelum mendengar suara kunci pintu rumahnya yang ditekan untuk memasukan sandi.

Detak jantungnya berdegup lebih kencang.

Siapa lagi yang akan membuka pintunya tanpa menekan bel sama sekali, kecuali Baekhyun?

Chanyeol langsung berdiri dan keluar dari studio pribadinya, berjalan cepat ke arah pintu dan ingin membukanya sebelum Baekhyun selesai memasukkan sandi.

Namun, harapannya dijatuhkan seketika.

"Gue bawa makanan. Lumayan buat disimpen."

Kyungsoo mengangkat tas kanvas yang berada di tangannya sebelum berjalan melewati Chanyeol dan membuka kulkas. Kotak-kotak makanan yang ia bawa itu ia masukkan satu persatu. Bodoh, Chanyeol lupa jika Kyungsoo mengetahui kode rumah mereka.

"Lo sendiri aja? Baekhyun mana?"

Chanyeol tak yakin bagaimana ia harus menjawab pertanyaan itu.

"Yeol?" Yang sedang sibuk dengan makanan itu melihat Chanyeol dengan mata burung hantunya, secara tidak langsung memaksa Chanyeol untuk menjawab.

"Pulang."

"Lah, ngapain? Kan belum libur. Ada urusan dia?"

"Udah dua minggu yang lalu."

Kyungsoo menutup pintu kulkas sembari menatap Chanyeol bingung. Seakan-akan apa yang Chanyeol katakan adalah hal teraneh yang pernah ia dengar.

"Kuliahnya?"

"Lancar."

"Gue gak paham."

Chanyeol ingin menyeletuk bahwa ia pun sama tak pahamnya. Namun itu akan memperpanjang dan Chanyeol sedang tidak ingin berbicara terlalu banyak.

Ah!

"Lo kapan ga sibuk?"

Chanyeol bisa melihat bagaimana Kyungsoo meraih ponselnya, mungkin untuk melihat tanggal hari ini. Ia terlihat berpikir sejenak sebelum menggeleng.

"Lusa kosong. Ya paling sama hari ini. Kenapa?"

"Gue ada salah sama Baekhyun dan gue gak yakin dia siap ketemu gue. Gue khawatir, gue harus tau dia gimana sekarang."

Kyungsoo membelalakkan matanya.

"Maksud lo Baekhyun minggat?! Kabur?!"

"Dia minta izin." jawab Chanyeol singkat, walaupun ia tahu itu tak membantu sama sekali.

"Jadi gimana?" Chanyeol perlu jawaban yang pasti dari Kyungsoo. Jujur, ia berharap banyak. Kyungsoo memijat pelipisnya perlahan. Ia terlalu bingung dengan situasi ini. Memangnya apa yang terjadi dengan kedua makhluk ini? Apa separah itu?

"Gue jalan sekarang aja ke sana. Mumpung masih jam dua."

Tanpa berbicara lebih lagi, Kyungsoo meraih ponsel dan dompetnya yang sempat ia letakkan di atas meja sebelum bergegas keluar.

"Lo! Awas aja kalo sampe lo ternyata macem-macem!" ancam Kyungsoo sebelum sepenuhnya keluar, jari telunjuknya diarahkan penuh tekanan pada Chanyeol.