Typo

3K 276 25
                                    


Jaebum berjalan mondar-mandir di sekitar ruang tengah dengan gelisah. Maniknya tak henti melirik ke arah jam yang bertengger di dinding ruang tengah yang kini telah menunjuk pukul 11 malam. Lelaki tampan itu menghela nafas kesekian kalinya.

Sebenarnya apa yang terjadi pada ayah Im kita yang tampan? Jawabannya adalah karena istrinya, Im Jinyoung, belum kembali ke rumah. Padahal wanita cantik itu berjanji tidak akan pulang terlalu malam. Wajar saja kalau sekarang Jaebum merasa khawatir sekaligus gelisah. Ia takut terjadi sesuatu pada istrinya.

"Ayah..."

Jaebum menoleh dan mendapati Mark dan Jackson berjalan menghampirinya. Pria itu mendekat dan mengusap rambut kedua putranya.

"Kenapa kalian belum tidur?" tanya Jaebum.

"Kami terbangun. Tiba-tiba kami rindu ibu." Kata Jackson diiringi anggukan Mark. Jaebum kemudian mengajak kedua putranya itu duduk di sofa. Jackson merebahkan kepalanya di paha sang ayah, sementara Mark memilih untuk bergelayut manja di lengan Jaebum.

"Tumben kalian manja begini. Tidak biasanya." Kata Jaebum. Kedua putranya hanya tersenyum sambil menyamankan diri mereka di dekat sang ayah.

"Ibu mana, yah?" tanya Mark. Jaebum melirik jam dinding. Sudah pukul 11 lewat 15 menit. Pria tampan itu kembali menghela nafas pelan.

"Entahlah. Ayah sendiri tidak tahu ibu pergi kemana." Jawab Jaebum.

"Ayah sudah menelepon ibu?" tanya Jackson. Jaebum tertegun sebentar sebelum akhirnya menepuk jidatnya sendiri. Mengapa hal itu tidak terpikirkan olehnya?

"Ahh, Jackson memang pandai. Ayah tidak terpikir untuk menelepon ibu." Ucap Jaebum. Lantas ia mengambil ponselnya yang ia letakkan di meja dan menghubungi istrinya.

Tut... tut... tut...

Terdengar nada sambung cukup panjang di seberang sana, namun tak ada yang menyahut. Sekali lagi Jaebum mencoba, dan hasilnya tetap sama.

"Tidak diangkat ya, yah?" tanya Jackson. Jaebum menganggukkan kepalanya.

"Coba kirim pesan saja." Usul Mark. Jaebum mengangguk setuju. Dengan cepat, ia membuka aplikasi pesan dan mengetik beberapa kata disana.


To: My Lovely Wife

Sayang, kau dimana? Ini sudah malam. Mark dan Jackson menunggumu.


Jaebum mengirimkan pesan itu. 10 menit kemudian, ponselnya bergetar. Ada satu pesan masuk. Dari istri tercintanya.


From: My Lovely Wife

Maaf sayang, aku tidak mendengar telepon masuk darimu. Aku sedang dijalan dengan Chansung oppa. Tadi aku nenenin dia di rumah ibunya. Sebentar lagi aku pulang.


Manik Jaebum semakin lebar membaca pesan Jinyoung. Apa-apaan ini? Selama ini Jinyoung punya pria lain dibelakangnya? Seketika amarah membuncah dari dada pria tampan itu. Ia segera membalas pesan itu.


To: My Lovely Wife

PULANG SEKARANG ATAU KAU AKAN MENEMUKAN SURAT CERAI DI MEJA RIASMU BESOK PAGI.


Jaebum melempar ponselnya dengan asal di meja ruang tengah dan mendengus keras, membuat Mark dan Jackson mengerjap bingung.

My Little Family SeriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang