My Little Family Series

One Fine Day

Aku menepati janjiku gais :3 Happy reading y'all! ^^

Satu hal yang menjadi kebiasaan keluarga Jaebum yang dilakukan sejak awal adalah bangun pagi. Entah apakah ada kegiatan atau tidak, sibuk atau libur, pasti Jinyoung dan Jaebum selalu bangun pagi dan membangunkan putra-putra mereka.

Yang jadi masalah adalah, Jackson itu sangat susah dibangunkan. Jika ada libur yang memberinya kesempatan tidur lebih lama, ia lebih memilih menghabiskan waktunya untuk tidur daripada harus bangun awal seperti rutinitasnya saat sekolah.

"Jackson hyung, bangun ih!"

"Aku smack down kalo hyung tidak bangun!"

"Siap-siap aja dijatuhin dari kasur kalo hyung masih tidak mau bangun!"

Youngjae, Bambam dan Yugyeom melontarkan berbagai ancaman untuk membangunkan Jackson, tetapi Jackson tidak kunjung bangun. Ia malah menepis tangan adik-adiknya yang sibuk mengguncangkan tubuhnya.

"JACKSON HYUNG!!"

"Berisik ih! Keluar sana!"

Jackson menendang pantat Youngjae, Bambam dan Yugyeom bergantian lalu menarik selimutnya lagi sampai kepala.

Sementara itu Youngjae, Bambam dan Yugyeom bersungut sebal sambil mengusap pantat mereka yang sakit karena ditendang Jackson. Akhirnya mereka memutuskan keluar dari kamar berantakan itu dan mencari orang yang bisa membangunkan Jackson dengan mudah.

"Mark hyung!"

Mark yang sedang membantu Jinyoung memasak menoleh ke adik-adiknya yang cemberut di meja makan.

"Muka kalian jelek sekali. Kenapa sih?" tanya Mark sambil menumis bumbu.

"Jackson hyung tidur seperti mayat, susah sekali dibangunkannya." Adu Bambam.

"Kita malah ditendang karena membangunkan Jackson hyung." Imbuh Youngjae.

"Diteriaki juga disuruh keluar." Yugyeom menambahkan dengan mimik seperti habis disakiti, sedih sekali.

Jinyoung dan Mark tersenyum dan menggelengkan kepala. Libur musim dingin begini memang lebih asyik jika bergelung dibawah kasur dan penghangat ruangan. Mereka tidak bisa menyalahkan hobi alamiah Jackson yang satu itu.

"Ya sudah, kalian bantu ibu beresin meja makan sama siapkan peralatan makan. Jackson kita bangunkan nanti saja kalau semuanya sudah beres." Kata Jinyoung. Ketiga bocah itu mengangguk dan langsung tanggap apa yang harus dikerjakan.

Jaebum yang baru selesai mandi tersenyum melihat kesibukan istri dan anak-anaknya di dapur. Rasanya ia seperti memiliki surga kecil kala mendengar suara tawa heboh Bambam dan Yugyeom yang membicarakan hal random.

"Seru sekali mengobrolnya. Ayah tidak diajak nih?" tanya Jaebum.

"Wah, ayah datang! Jangan bicarakan ayah dulu!" seru Yugyeom. Jaebum agak terkejut karena ternyata ia yang menjadi bahan pembicaraan anak-anaknya.

"Kalian mengobrol apa soal ayah?" selidik Jaebum.

Youngjae, Bambam dan Yugyeom menggeleng kecil. Jinyoung dan Mark menahan tawa mereka melihat tiga bocah itu menunduk sambil saling senggol lengan.