Welcome Twins!! (1/2)

3.4K 243 10
                                    

Jaebum memarkirkan mobil audi abu-abu metaliknya di garasi. Hari ini cukup melelahkan dengan banyaknya pekerjaan di kantor. Tapi ia yakin sebentar lagi rasa lelah dan penatnya akan hilang mendengar suara berisik di rumahnya.

"Ayah pulang!"

Selalu kalimat yang sama yang diucapkan Jaebum ketika sampai dirumah, dan akan dijawab dengan kalimat yang sama setiap harinya.

"Yeay, selamat datang, ayah!"

Inilah yang membuat semua perasaan lelah Jaebum sirna. Suara dari ketiga putranya yang pasti selalu menunggunya pulang. Mereka pasti akan menghambur dan memeluk ayah mereka, serta memberikan ciuman di pipi.

"Kalian semua sudah mandi sore?" tanya Jaebum.

"Sudah, dong!" jawab ketiga bocah itu serempak.

"Ayah, hari ini Mark sudah membantu ibu menjaga Jackson dan Youngjae." Kata si sulung, Mark, yang baru menginjak umur 6 tahun.

"Ayah, hari ini Jackson dapat bintang di sekolah." Kata Jackson, si tengah berumur 4 tahun yang bersurai keperakan.

"Ayah, tadi Youngjae dapat coklat dari bibi Han. Racanya enak." Si kecil Youngjae tidak mau kalah dengan kakak-kakaknya, tak lupa dengan logat khas anak berumur 2 tahun yang lucu.

Jaebum tesenyum menanggapi cerita anak-anaknya. Tetapi maniknya mencari satu sosok lagi, yang sejak tadi belum terlihat.

"Oh, kau sudah pulang."

Inilah sosok yang sejak tadi dicari Jaebum. Wanita tercantik yang pernah ia temui setelah ibunya. Im Jinyoung, istri tercintanya.

"Kau baru selesai mandi, ya? Badanmu wangi sekali." Kata Jaebum. Jinyoung hanya mengangguk. Ia segera mengambil alih tas dan jas kerja suaminya.

"Ibu, biar Mark taruh tas dan jas ayah di kamar." Kata Mark. Jinyoung tersenyum pada si sulung, lalu menyerahkan kedua benda itu padanya.

"Terima kasih, Mark. Setelah itu ajak adik-adik ke ruang makan. Sebentar lagi kita makan malam." Kata Jinyoung. Mark mengangguk dan mengajak adik-adiknya ke ruang makan, seperti perintah ibunya.

Masih di ruang tengah, Jaebum mengusap pipi Jinyoung dengan lembut. Menatap wajah cantik yang tampak lelah itu dengan penuh cinta.

"Hari ini kau pasti lelah sekali, kan?" tanya Jaebum.

"Tidak. Kau jauh lebih lelah dariku. Lagipula tadi Mark cukup membantuku seharian ini. Dia ikut menyiram tanaman, menjaga Jackson dan Youngjae, juga membersihkan kamar sendiri." Tukas Jinyoung.

Jaebum memeluk dan mencium istrinya. Ups, tetapi ada yang sedikit menghalangi mereka skinship. Yap, perut buncit Jinyoung-lah yang membuat sedikit jarak diantara pasangan itu, karena saat ini Jinyoung sedang mengandung 8 bulan.

Jaebum sedikit membungkuk dan mengusap perut besar istrinya. Senyum yang sejak tadi diukir tak sedikitpun luntur dari wajah tampannya.

"Hei baby, hari ini kau tidak merepotkan ibu, kan?" gumam Jaebum. Jinyoung hanya tersenyum melihat tingkah suaminya.

"Kau mau mandi dulu, kan? Aku sudah siapkan air hangat untukmu." Kata Jinyoung. Jaebum mengangguk dan mengecup puncak kepala istrinya sekilas.

"Kau dan anak-anak tunggu di ruang makan saja. Aku mandi sebentar." Kata Jaebum. Ia kemudian pergi ke kamar untuk membersihkan diri, sementara Jinyoung menyiapkan makan malam untuk suami dan anak-anaknya.


oooOooo


My Little Family SeriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang