82

8.6K 852 63
                                    

Seminggu kemudian

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Seminggu kemudian....

Aeri sedang menjalankan ujian akhir kenaikan kelas dan sesuai dengan perjanjian yang dilakukan oleh orang tua Aeri dan Hyunjin. Setelah selesai ujian dan Aeri naik ke kelas tiga, mereka akan melangsungkan pernikahan. Untuk urusan sekolah, mereka akan diam-diam. Tidak akan memberitahu sekolah kalau Aeri akan menikah.

"Kak," panggil Aeri yang lagi di ruang TV rumahnya sambil tiduran dengan kepalanya di atas paha Hyunjin.

Hyunjin menemani Aeri sampai orang tua gadisnya pulang dari kerjanya.

"Apa?" balas Hyunjin tanpa menatap Aeri karena fokusnya tertuju pada televisi.

"Besok aku ada perkumpulan antara club basket," ucap Aeri membuat Hyunjin menunduk menatap kekasihnya.

"Bukannya kamu udah nggak ikut?" tanya Hyunjin terdengar serius. Tatapannya juga berubah tegas.

Aeri mengerjap. "I-iyaa, aku udah keluar dari club. Tapi, namanya silahturahmi boleh lah. Mereka ngajak aku untuk kumpul-kumpul," jawab Aeri dengan wajah memelas nya agar dirinya di izinkan oleh Hyunjin. "Boleh, ya?" lanjut Aeri.

Hyunjin yang melihat raut wajah kekasihnya jadi tidak tega.

"Ya udah, jam berapa?" tanya Hyunjin.

"Jam delapan malam," jawab Aeri, membuat Hyunjin kembali serius. Matanya juga menajam.

"Malam banget, itu mau silaturahmi apa mau gimana?" tanyanya tegas.

"Yang kelas tiga lagi ujian akhir semester, pasti mereka sibuk sama les. Sedangkan kelas sebelas dan kelas sepuluh menunggu yang kelas tiga selesai sama urusannya," jawab Aeri jujur.

Hyunjin terdiam sejenak kemudian, menghela napas. "Dimana?"

Aeri langsung tersenyum. "Di kafe dekat sekolah," jawabnya.

"Ya udah," ucap Hyunjin terpaksa. Sebenarnya ia tidak ingin mengizinkan Aeri karena waktunya yang malam. Tetapi, saat melihat wajah Aeri yang memelas membuatnya tidak bisa menolak.

"Yeeahh! Makasih kak," seru Aeri bahagia sambil memeluk pinggang Hyunjin dari samping.

"Hmm," balas Hyunjin sambil mengelus surai hitam Aeri. Hyunjin akan melakukan apapun asalkan Aeri bahagia.

ᴅᴏᴋᴛᴇʀ ʜᴡᴀɴɢ

Malam hari, kafe Rainbow. Aeri, Hana, Nakana dan beberapa anak kelas sebelas sudah berkumpul di kafe. Tinggal menunggu kelas dua belas datang.

"Ri," panggil Hana.

"Aku nggak sabar deh mau ketemu kak Mark sama teman-temannya," ucap Hana terlihat senang. Sedari tiba di kafe, kedua mata cewek itu sudah berbinar.

Aeri menaikan alisnya. "Kenapa emang? Kamu senang banget kayanya?" tanyanya heran.

"Biasa Casanova SMA Angkasa, kak Ezra dan yang lain," sambung Nakana dengan melirik Hana yang masih terlihat senang.

ᴅᴏᴋᴛᴇʀ ʜᴡᴀɴɢ [End]✔Where stories live. Discover now