31

3K 473 37
                                    

Semuanya berbaris, Hikari berdiri disamping Yamaguchi saat ini, semua pandangan rombongan Nekoma mendadak berpusat pada gadis kecil itu ditengah arahan wasit, Kenma sendiri terkejut dengan keberadaan Hikari yang ternyata bermain sebagai pemain di tim putra dengan nomor seragam 13.

Gadis itu menarik nafas, merasa bersalah karena tak jujur dengan Kenma sebelumnya, dia pun memutuskan untuk menjelaskan semuanya pada Kenma setelah ini walau tidak banyak.

"SMA Nekoma melawan SMA Karasuno." ucap sang Wasit.

"Mari bertanding dengan sportif!" ucap anak-anak lelaki secara lantang.

Hikari hanya menggerakkan mulut tanpa mengeluarkan suara mengingat ia memang tak ingin ketahuan untuk sekarang, dan dari seluruh anak Nekoma secara keseluruhan hanya Kenma yang tau jika Hikari aslinya adalah anak perempuan.

Ia berlarian ke pinggir dan membiarkan anak-anak yang mengisi formasi awal berada dilapangan, ia menoleh dan mendapati sang kapten dari Nekoma menatapnya saat ini.

"Heeeh, tak ku sangka Karasuno punya tiga anggota berbadan kecil. Untuk libero nya masih tak masalah, tapi aku justru malah penasaran dengan bocah nomor 10 dan 13 itu bagaimana permainannya, ditambah si nomor 13 badannya paling kecil sendiri mungkin tingginya tak sampai 150 cm." ucap sang kapten.

"Kuroo, hentikan kebiasaan anehmu." tegur Kenma.

Kemudian, si nomor tujuh dari Nekoma sedikit terkejut dengan tinggi tubuh Hinata dan berkata kepada Hinata soal tubuhnya yang pendek.

"Wah, kau pendek sekali ..." ujarnya, membuat Hinata menatapnya bete.

"Ja ... Jangan meremehkanku!" sergah nya.

"Aku sama sekali tidak meremehkanmu!"

"Be ... Benarkah?"

"Iya."

"Shoyo yang tingginya 160 saja kau bilang pendek sekali, apa kabar aku, bodoh." dumel Hikari, membuat Suga terkekeh.

"Sabar dong." sahut Suga.

Melihat keduanya yang demikian, Kageyama malah mendecih sembari menatap keduanya seram sehingga mereka jadi terkejut, membuat Hikari langsung berbisik sedikit kencang, dan untungnya telinga bocah itu dengar.

"Jangan begitu, Kageyama! Hentikan!" bisiknya.

Kageyama mendengus dan membuang mukanya ke arah lain, malah menurut setelah melihat gerakan mulut Hikari yang menyuruh nya untuk tidak bertingkah demikian.

"Shoyo, Hikari." panggil Kenma, membuat Hinata menoleh, Hikari yang mendengar jika namanya di panggil pun ikut-ikutan menoleh sedikit.

Anak-anak Nekoma memang tak tau siapa pemilik nama kedua yang dimaksud Kenma kecuali Hinata.

"Aku mengatakan kalau timku itu kuat. Tapi yang ku maksud kuat itu bukan aku saja. Tapi karena semuanya." ujarnya lalu menatap ke arah dua teman barunya itu secara bergantian sembari tersenyum, lalu melangkah ke posisinya karena dia melakukan servis terlebih dahulu.

Hikari memang sudah tau itu ketika mereka tak sengaja bertemu pertama kalinya kemarin, ditambah soal Nekoma pun dia juga sudah banyak mengumpulkan informasi. Dan latih tanding hari ini, dia mampu merasakan aura tiap anggota Nekoma memang memiliki cara permainan yang bagus dan tergantung timnya lagi yang bisa mengimbangi atau tidak.

Ia kemudian menoleh kepada sang pelatih.

"Ukai-san." panggil Hikari.

"Ada apa, ojou-chan? Kau sadar sesuatu?"

Hikari mengangguk.

"Anak-anak di tim Nekoma ... Permainan dari masing-masing mereka tergolong bagus untuk yang angkatan sekarang walau permainan belum dimulai. Dan aku tak tau tim kita bisa mengimbangi mereka atau tidak, bukan berarti aku meragukan yang lain. Aku selalu percaya dan akan tetap percaya kita bisa menang melawan Nekoma hari ini."

Karasuno's Girl on Boy Team of Volleyball [✔]Where stories live. Discover now