Lima tahun kemudian

32.5K 3.9K 183
                                    

||~~~~~🦋 TRANSMIGRASI🦋~~~~~||

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

||~~~~~🦋 TRANSMIGRASI🦋~~~~~||

LIMA TAHUN KEMUDIAN

Seorang gadis berusia 22 tahun sedang berjalan dikoridor kampusnya, pandangan semua orang tak lepas darinya, apalagi kaum Adam.

"Feli," teriakan itu membuat gadis itu berbalik, yap dia adalah Felici Raina Ratu Clarissa Grissham. Setelah lulus dari SMA SATURNUS tempat ia Vio dahulu bersekolah, ia melanjutkan kuliahnya di salah satu fakultas kedokteran di jakarta, karena ketertarikannya dengan dunia medis.

"Jangan teriak, nggak liat tuh semua pada melototin kita," kesal Feli, ia menatap kedua gadis yang sedang menghampirinya dengan tatapan jengkel.

"Ehehe, ya maap," cengir Nadia.

"Eh tau nggak?" Tanya Nadia.

"Enggak, kan belom dikasih tau," sahut Regina.

"Emm... Nggak penting lo, oh ya kita bakalan kedatangan donatur kampus ngab," heboh Nadia.

Feli menatap Nadia tanpa ekspresi. "Ngeh, gue kira apaan, ck," Feli kemudian berbalik dan berjalan meninggalkan teman-temannya.

"Nah kan kebiasaan, selalu ninggalin kayak dia yang ninggalin pas lagi sayang-sayangnya," celetuk Regina.

Nadia menoleh kearah Regina. "Nggak nyambung lo," mereka kemudian menyusul Feli.

"Fel," lagi dan lagi sebuah suara menghentikan langkah Feli, apa sehari saja mereka tak menyebut namanya.

Feli kemudian berbalik, disana ada laki-laki tampan beralmamater sedang memegang coklat ditangannya, laki-laki itu mendekat kearah Feli, semua yang berada disana menatap kearah mereka.

"Fel, gue yakin nih senior bakalan nembak elo Fel," bisik Regina.

"Bicit dah, kagak mungkin," balas Feli.

Setelah berada didepan Feli, laki-laki yang notabennya senior kampus ini lalu menyodorkan coklat itu pada Feli, Feli sendiri mengenyit heran apa yang dilakukan orang ini.

"Fel, gue suka sama lo, lo mau nggak jadi pacar gue, kalo lu terima lo ambil coklat ini," ucap senior itu seraya menunduk, ia tak bisa melihat Feli.

Tiba-tiba seseorang mengambil cokelat itu. "Enak juga nih," itu bukanlah suara Nadia atau Regina, senior itu kemudian mendongak.

"Itu buat Feli, bukan lo," tutur Senior itu dengan tatapan tajam.

"Wihh berani bener lo nembak punya orang," tutur laki-laki berkaos oblong.

Mereka menatap kearah Feli termasuk kedua temannya dan senior itu.

"Fel, lo kok nggak pernah bilang kalo lo punya cowok secakep itu," Nadia menatap kearah laki-laki yang mengambil coklat tadi.

"Mana temen-temen cowok lo banyak Fel, sial mereka terlalu masyaallah untuk aku yang Astagfirullah Fel," bisik Regina.

Feli memutar bola matanya dengan malas. "Ngapain kesini Def?" Tanya Feli, yap laki-laki itu adalah Defran dkk.

NEW LIFE TIANA or FELICIA ✓Where stories live. Discover now