Chapter 83 : Revealed too soon? or...

69 12 35
                                    

Pov: Sora.

Sora sudah berada di lokasi yang diberitahukan oleh kakak keduanya itu, sebelum dia masuk kedalam bangunan itu, dua orang berbaju hitam menghentikan dia untuk masuk kedalam.

Setelah memperlihatkan sesuatu di smartphone miliknya, kedua penjaga itu dengan segera mempersilahkan Sora masuk.

"Lady Yae sudah menunggu kedatangan anda." Ucap keduanya.

Sora mengangguk dan masuk kedalam bangunan besar itu, dengan segera dia memasuki lift dan menekan lantai teratas bangunan itu.

Setelah menunggu beberapa menit, akhirnya lift itu berhenti dan pintu lift pun terbuka.

Kemudian dia berjalan ke sebuah pintu diujung koridor dan mengetok pintu itu, suara seorang wanita dewasa mempersilahkannya masuk, saat Sora membuka pintu itu seorang pria berjanggut tipis berbaju hitam dan seorang wanita berambut pirang juga ada disana.

"Apa aku mengganggu?." Tanya Sora sedikit khawatir.

Kakaknya itu tersenyum kecil.

"Tidak, kami sedang tidak membicarakan tentang bisnis kok, silahkan duduk." Jawabnya.

Masih dengan perasaan was-was Sora berjalan dan duduk di sofa di samping kakaknya berhadapan langsung dengan kedua orang yang tidak dia kenal itu.

Wajah si pria itu tampak masih memar walaupun sudah tidak begitu besar, wajahnya itu sebetulnya membuat Sora sedikit terintimidasi.

Pria itu mengangkat tangan kanannya untuk menjabat.

"Namaku Alex Crownee, rekan bisnis Lady Yae." Ucapnya dengan senyuman ramah.

"Ini adikku Alexandra Crownee." Dia juga memperkenalkan wanita cantik disampingnya yang ikut tersenyum ramah saat menatap Sora.

Dibalik wajahnya yang terlihat seperti berandalan dia cukup ramah, setidaknya itulah yang Sora pikirkan.

Walau begitu rasanya canggung sekali saat ini, Sora kemari karena ingin bertanya tentang seseorang dan pergi secepat mungkin, Dia sama sekali tidak menduga bahwa akan ada dua orang penting di ruangan ini.

"Jadi, kau kemari karena anak bernama Red itu ya?." Tanya pria bernama Alex itu.

Sora menatapnya bingung, bagaimana bisa dia tahu tentang itu, apa mungkin kakaknya memberitahukan perihal kedatangan dirinya pada Alex?.

Sora menatap kakaknya yang sedang duduk bersandar dengan santai di sofa sambil menghisap sebuah cangklong jepang, dia membalas tatapan Sora dengan sebuah senyuman.

Mau tidak mau Sora mengangguk, kini dia merasa ada tatapan tidak nyaman dari adik Alex itu.

"Begitu, dia benar-benar punya aura yang aneh." Alex menghentikan ucapannya sebentar, dia tampak sedang mengingat sesuatu.

"Bagaimana bisa dia menarik perhatian wanita semudah itu tanpa melakukan apa-apa?." Ucap Alex dengan nada frustasi.

Sora menatapnya dengan malas, dia berpikir bahwa Alex iri dengan pria itu.

"Tidak di game tidak di dunia nyata, dia benar-benar mengerikan." Lanjutnya sambil menghela nafas panjang.

Kak Yae tertawa pelan mendengar itu.

"Aku tidak merasakan aura aneh yang kau maksud, tapi dia memang benar-benar menarik."

Sora memasang telinga untuk mendengar lebih banyak informasi dari pembicaraan kedua orang dewasa ini.

"Ngomong-ngomong kenapa kau ingin mencari tahu tentang dia?." Tanya Alex pula.

"Ara, sepertinya adikku mulai tertarik pada pria." Ucap kak Yae sedikit tertawa.

The Continents WorldsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang