VENESIA • Part 58

2.4K 135 21
                                    

Playlist : John Legend - Conversation in the Dark

Drake sedang memainkan ponselnya ketika Nora Stuart memanggilnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Drake sedang memainkan ponselnya ketika Nora Stuart memanggilnya. Sang desainer itu berdiri dibawah anak tangga sambil tersenyum bangga ke arahnya. Drake tidak mengerti apa arti tatapan itu. Ia mengangkat sebelah alisnya.

"Ladies and gentlemen, let's welcome the most beautiful girl in this world, SIENA!" Sambut Nora yang meriah sambil menengadahkan tangannya kearah atas tangga.

Semuanya yang berkumpul merasa tertarik dan menatap penasaran pada Nora. Suara ketukan heels menginterupsi mereka. Semua pasang mata menantikan penampakan Siena. Evelyn tersenyum, Nora Stuart tidak pernah membuatnya kecewa. Evelyn yakin pasti Allura akan tampil sangat menawan malam ini dengan balutan gaun Disney. Oh, malam ini ia menggunakan gaun princess Aurora. Tadinya ia akan menggunakan gaun Putri Ariel, tapi Nyle melarangnya karena itu sangat seksi. Tapi Aurora juga tidak buruk, Evelyn menyukainya. Nyle pun mengenakan outfit dari Pangeran Phillip sebagai pasangan Putri Aurora.

Sementara Abeth dan Allura, keduanya memilih kostum Putri Mulan dan pangerannya, Li Shang. Dan putra semata wayang mereka, tidak ikut ke pesta. Pesta diselenggarakan oleh Audrey dan hanya untuk umur delapan belas tahun keatas, jadi dengan terpaksa Asher tidak ikut. Meskipun begitu, Daniel sudah lebih dulu mengajak anak itu jalan-jalan di sekeliling kota Venesia. Setidaknya itu berhasil membuat Asher bahagia.

Well, sementara Drake yang tidak menyukai hal berbau Disney, hanya mengenakan kemeja putih ditambah tuxedo hitam. Audrey Morgan terlalu norak memilih tema acara ulangtahunnya. Drake tidak menyukai temanya.

Heels hijau muda milik kaki jenjang itu pertama kali menarik mata semua orang, dilanjutkan dengan kaki lainnya. Tibalah Siena di lantai dasar dengan balutan gaun sederhana namun elegan Princess Elsa berwarna hijau ditambah kristal-kristal es yang bening membuat dirinya begitu bersinar malam ini. Tak lupa, dompet besar berwarna hitam, Siena menentengnya.

Drake meneguk ludahnya. Melihat kecantikan Siena, ia merasa buruk rupa. Apa dia cocok disandingkan dengan Siena yang begitu kelewat cantik malam ini? Drake mendengus. Kali ini ia menyesal mengabaikan perintah ibunya untuk memakai outfit yang serupa dengan Siena.

"Wah, kau sangat cantik. Siena kita adalah pemeran utama malam ini!" Puji Allura, wanita itu menatap Siena penuh binar.

"Terimakasih Nora, kau tak pernah mengecewakanku. Dia sangat cantik dan menarik." Evelyn melemparkan senyum pada Nora.

Nora tersenyum malu, "ini semua memang karena Nona Siena yang sangat cantik. Saya hanya menambahkan beberapa fitur agar penampilannya tidak itu-itu saja. Pada dasarnya, dia memang cantik." 

Benar. Dalam hati Drake menyetujui perkataan Nora Stuart yang seratus persen benar. Bukannya ia tak menyadari kecantikan Siena dari dulu, tetapi di setiap penampilannya, Siena selalu berhasil membuat Drake terpukau.

VENESIA - Carrington #3Where stories live. Discover now