(18+) MENGANDUNG UNSUR DEWASA DAN KEKERASAN!
🌹🌹🌹🌹🌹
Siena Valletta Kennedy, gadis asal Milan yang selalu menutup mata dan telinga untuk hal-hal yang sering terjadi di sekitarnya. Siena selalu berusaha membuang segala pengalaman buruk dalam hidup...
اوووه! هذه الصورة لا تتبع إرشادات المحتوى الخاصة بنا. لمتابعة النشر، يرجى إزالتها أو تحميل صورة أخرى.
Siena mendadak linglung. Ia akan pingsan saat ini juga, namun Drake menahan tubuhnya. Ini seperti mimpi . Oh ya Tuhan, Siena masih tidak percaya dengan pemandangan yang ada didepannya. Keluarga Carrington menatapnya penuh heran. Membuatnya menjadi gugup dan malu. Keluarga besar asal Inggris ini, Siena tak percaya dapat bertemu mereka. Apalagi bertemu Nyle, sangat terasa seperti mimpi. Siena akhirnya dapat bertemu pria itu. Sunny pasti akan iri padanya.
Lalu, untuk apa Drake membawanya bertemu mereka? Siena tersenyum cerah. Ah, dia tahu. Mungkin karena kemarin Siena mengatakan kalau dia menyukai Nyle Carrington, seorang fan dari pria itu. Jadi, Drake membawanya kesini agar Siena bisa bertemu Nyle. Ah, betapa baiknya pria itu.
Siena berusaha menahan dirinya untuk tidak menerjang Nyle, meminta tanda tangan dan sebuah pelukan, juga terpenting sebuah foto untuk bukti pada Sunny kalau dia bertemu aktor yang mereka kagumi.
Siena tersenyum kaku. Berdiri kikuk, sambil tangannya menaikkan kaos putihnya agar tidak terlalu rendah. Apakah pakaiannya masih dalam kategori sopan? Oh tentu saja.
Wanita paruh baya yang Siena kenal bernama Evelyn --- istri Nyle Carrington - berjalan menuju mereka dengan senyuman melekat di bibirnya, pandangannya menatap Drake lembut. Wanita yang kerap di sapa Eve itu menghampiri Drake dan memeluknya.
"Drake, mom pikir kau tidak akan datang. Syukurlah kau datang, Mommy merindukanmu, sayang." Eve menyisir rambut hitam legam Nyle menggunakan jari-jari tangannya, sementara binar matanya menatap Drake bahagia.
Drake tersenyum simpul. Ia membawa Eve kedalam pelukannya dan mengelus punggung ibunya itu. Drake dan Eve tetap berbicara dengan posisi seperti itu.
Sementara Siena, menatap haru pada keduanya. Betapa beruntungnya Drake memiliki ibu yang juga menyayanginya. Dari interaksi keduanya, Siena melihat kalau Evelyn sangat mengasihi anaknya, begitupun sebaliknya. Mereka tampak bahagia. Drake Carrington memang selalu dikelilingi oleh kebahagiaan. Baik harta, keluarga, namun tidak dengan wanita. Dia kalah dalam segi itu. Sementara Siena menatap jauh dalam dirinya sendiri, dia adalah kebalikan dari Drake. Siena tidak memiliki apa-apa di dunia ini, sebatang kara, harta pun hanya pas-pasan untuk hidup. Juga, dulu Siena hanya memiliki sebuah sosok ibu, bukan seorang figur ibu yang menyayanginya. Sebelumnya, Siena dan Yolanda memiliki hubungan yang tidak harmonis. Mereka selalu bertolak belakang. Ingat, kata Yolanda kalau dia hanyalah anak dari hasil sebuah kecelakaan. Dia anak yang tak diinginkan orangtuanya. Tidak ada yang menginginkan kehadirannya dalam dunia ini. Terkadang dia berpikir, untuk apa Tuhan menciptakannya? Lalu kenapa juga dia harus lahir dari rahim seorang pelacur seperti Yolanda?
Siena mengerjapkan matanya berulang kali saat kedua maniknya mulai berkaca-kaca.
"Kakak Siena!" Asher yang baru saja balik dari kamar mandi bersama Allura langsung menjerit keras saat melihat sosok Siena berdiri di samping pamannya. Dia melepaskan pegangannya dari Allura dan anak itu segera menghampiri Siena dan memeluk kakinya.
