🌱 After Rain Chapter 29 🌱

0 2 0
                                    

🌱 After Rain Chapter 29 🌱

Kevan dan Rocky turun di warung yang cukup tertutup di pinggir jalan yang rindang, banyak pepohonan besar di sisi kanan-kiri jalan. Ada banyak orang dewasa di sana, pria dan wanita. Pemandangan yang sebenarnya sangat tidak pantas dilihat oleh bocah seumuran Rocky.

Kevan pura-pura membeli rokok dan sebotol air mineral, lalu duduk di salah satu bangku panjang dekat selokan yang tertutup.

"Duduklah," perintahnya pada Rocky, tetapi tidak dituruti.

"Aku tidak ingin buang waktu," ucap Rocky berhasil mengurungkan niat Kevan yang hendak menyulut rokok.

"Kalau begitu tanyalah sendiri. Kalau ada yang memberimu jawaban secara cuma-cuma, maka mobil itu untukmu." Kevan menunjuk mobilnya yang terpakir.

Rocky tak menanggapi serius perkataan Kevan, dia langsung mengambil langkah dan mendekati seorang wanita berpakaian minim dalam pangkuan seorang pria brewok tipis. Ditatap lama oleh Rocky yang memakai topi dan masker, wanita itu turun dari pangkuan.

"Kau terlihat masih sangat muda. Berapa usiamu?" tanya wanita itu, menerbitkan senyuman genit.

"Aku ingin menanyakan sesuatu. Boleh?" Rocky langsung ke intinya.

Wanita seksi itu mendengkus tertarik akan sikap Rocky yang tidak sopan dan tidak suka berbasa-basi. Dia duduk dengan kaki kanan menindih kaki kiri, di samping pria yang tadi memangkunya dan mengaitkan kedua tangan di lutut.

"Aku tidak tahu siapa yang tega membawa bocah sepertimu ke tempat seperti ini, tapi asal kau tahu saja, informasi di sini cukup mahal, Nak. Memangnya kau punya uang?"

Rocky melihat mobil Kevan yang terparkir. Bukan mobil mahal, tetapi juga bukan mobil murahan. Wanita seksi ikut melihat ke arah pandang Rocky.

"Kau akan mendapatkannya jika menemukan apa yang aku cari," kata Rocky serius.

Sedangkan Kevan dari tempat duduknya, hanya mengawasi santai. Tanpa tahu kalau mobilnya dijual Rocky untuk mendapatkan informasi.

"Oke. Silakan tanyakan apa saja. Jika aku bisa menjawabnya, maka aku jawab."

Rocky mengeluarkan ponsel dari saku, lalu menunjukkan foto ibunya sewaktu masih berusia belasan menjelang dua puluh.

Wanita seksi menatap lama foto itu, lalu dia menoleh ke samping sambil tersenyum saat pria yang tadi memangku melihatnya dengan sorot bertanya. Satu tangannya bergerak mendorong ponsel Rocky.

"Aku permisi sebentar," kata wanita itu pada pria brewok tipis. Lalu meminta Rocky untuk mengikutinya hingga mereka berada di samping body mobil Kevan.

"Apa kau ... Krish anaknya?" tanya wanita itu, membuat Rocky semakin dalam menatapnya.

"Kalau iya, makanya sebaiknya kau lupakan dia."

"Kau tahu di mana ibuku?"

Wanita seksi membuang pandangan ke samping, memeluk lengannya. Kemudian dia memperhatikan sekitar. Dirasa aman, dia berucap, "Aku tidak tahu dia di mana. Tapi terakhir kali aku melihatnya ...." Wanita itu bergerak mendekati Rocky. "Dia bersama bos besar kami. Pria tua yang ... hanya luarnya saja," lanjutnya berbisik.

"Aku perjelas saja. Karena paras cantiknya, Flody-ibumu, adalah salah satu wanita favorit bos besar kami. Jadi dia pasti berada di suatu tempat yang hanya kakek tua dan beberapa orang terdekat kakek tua itu yang tahu," jelasnya dengan suara pelan.

Wanita berpakaian mini itu tersenyum lembut, mengusap bahu Rocky, sayang. "Tempat ini terlalu bahaya untukmu. Jadi sebaiknya cepatlah pergi."

"Kau siapanya Ibu?"

After Rain Season 1 (END)Where stories live. Discover now