T h i r t y F i v e

21.8K 2.2K 296
                                    

Bangunan berlantai satu itu cukup terpencil, terletak di pinggiran kota Las Vegas

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Bangunan berlantai satu itu cukup terpencil, terletak di pinggiran kota Las Vegas. Tampak tua dengan retakan di dindingnya. Seratus pohon pinus bertebaran di sisi selatan sementara halaman depan dipenuhi beberapa mobil.

Tapi tidak ada tanda keberadaan Edmund.

Aku tahu, sesuatu pasti terjadi. Sejak Edmund tak membalas email, intuisiku terpicu untuk bekerja lebih keras dan hanya ada satu kemungkinan, yaitu Edmund yang kembali lenyap.

Satu tahun berlalu, aku datang lagi kemari karena kekacauan yang ditimbulkan bocah sialan itu.

Masih terdiam di belakang kemudi, aku melawan beban emosional ketika mengamati rumah kediaman McCharty di depan sana.

Dari tempat inilah segalanya dimulai hingga akhir.

Aku masih ingat pertemuan pertamaku bersama Edmund puluhan tahun yang lalu. Dia yang berumur delapan tahun sementara diriku lebih tua. Kami tidak benar-benar dekat sebelum dia pindah ke rumahku.

Dan dari tempat ini juga segalanya diakhiri hingga dimulai lagi.

Aku pun masih ingat ketika kami berdiri bersama saat itu. Edmund lebih pendek beberapa senti dariku. Suaranya penuh kebencian dan kepahitan.

Tujuan kita sama, Brady. Aku tidak akan mengkhianatimu. Keluargaku tidak akan mengkhianati keluargamu. Aku berani bersumpah darah. Edmund mengigit jemari, mengoleskan darah ke batu nisan dengan satu sumpah lain. Aku bersumpah tidak akan mati sebelum semua itu tercapai.

Menarik napas tajam, aku mengendalikan diri sekuat tenaga sebelum melihat Chase muncul dari pintu. Dia menatap mobilku, menungguku di sana sembari menggenggam sesuatu.

Dan sejak Edmund jadi buronan semua orang, rumah ini diubah menjadi markas para bawahannya. Chase dan kawanannya tinggal disini, menjaga salah satu properti McCharty yang tak seberapa tapi memiliki berjuta-juta arti bagiku.

Aku keluar mobil, menghampirinya. Chase mengangguk sopan, menyuruhku masuk ke ruang tengah yang kosong. Begitu duduk di sofa tunggal, Chase menyerahkan amplop coklat besar. "Master mengirimkannya untukmu sejak kemarin, Mr. McKinley."

Sialan! Itu berarti Edmund sudah pergi ketika aku berada di pesta pembukaan restoran Hathaway. Pantas saja dia terlalu lambat membalas emailku.

Segel lilin berlambang MC dengan ikon khas McCharty di amplopnya memberitahuku belum ada yang membukanya. Tak terkecuali Chase meski dia yang menerima. Aku membuka segelnya, menemukan koran yang memuat wajah Edmund begitu besar di halaman depan.

Tercengang ngeri, aku menatap tulisan yang dicetak tebal di bagian bawahnya. DOOMED? AKHIRNYA SANG MCCHARTY MENAMPAKKAN DIRI.

Gelombang amarah yang terbalut rasa takut menerjangku dengan begitu cepat. Aku mencengkram koran sehingga tepinya robek. Mengamati gambar wajah Edmund, aku teramat murka sampai sekujur tubuhku bergemetar.

Braden McKinley - Lover Of Virgins [Complete]Where stories live. Discover now