My Gray (Taegi + Kookmin) END

Chapter 30

My Gray

(TaeGi + KookMin)

Taehyung X Yoongi + Jungkook X Jimin

Rated: T-M

By : Viya (Mearmi)

...

Maaf untuk Typo yang bertebaran

Happy reading guyss

...

Hahaha haloo kalian😀😀 Hey kemarin bayak yang salah sangka yah dengn Chapter sebelunya 😄😄 MY GRAY nya blum tamat kok, kan musuhnya Tae belum ke tawan masa sudah End jadi tenang saja oke 👍👍Masih berlanjut kok, kalian engga bosen kan 😂😂

...

Saat ini Taehyung telah mengelusi belakang kepala Yoongi dengan wajahnya yang menghadap pada dada nya, tertidur setelah lelah menangis.

Mereka masih ada di rumah sakit menyewa satu kamar untuk beristirahat, dengan satu ranjang yang kini ditiduri mereka berdua. Taehyung sengaja menyewa kamar untuk Yoongi, karna dirinya masih khawatir karna sebelumnya Yoongi pingsan dan dia ingin kembali memastikan keadaanya.

Padahal sudah boleh di izinkan pulang, dan luka Taehyung juga bisa rawat jalan. Tapi Taehyung tidak mau.

Dari pada memeriksa dirinya sendiri Taehyung lebih memperhatikan Si manis itu. Luka sepeti ini adalah luka kecil baginya, bahkan dia sudah pernah mengalami yang lebih dari ini, jadi ini bukan apa-apa.

Pintu yang terbuka mengalihkan Taehyung yang dari tadi memperhatikan wajah terlelap Yoongi, meliha siapa yang membuak pintu itu tanpa permisi.

"Tae, kau baik?" Ucap Namjoon khawatir, berjalan cepat dan berdiri di samping ranjang.

"Aku baik, Hyung. Kau tau dari mana aku di sini?" Teahyung perlahan dan hati mengubah posisinya menjadi menyandar pada kepala ranjang, tanpa mau menggangu tidur Yoongi.

"Seokjin. Apa Yoongi baik-baik saja?" Tanya Namjoon lagi, dan melihat Yoongi yang terlelap.

Ahh, Taehyung lupa jika Seokjin pasti memberitahu kekasih berdimplenya itu tentang keadaannya, jadi dia mengangguk mengerti.

"Dia juga baik, hanya kelelahan dan syok. Setelah istirahat akan membuatnya lebih baik" Jawab Taehyung dan memijit pelipisnya.

"Aku yakin pasti ini ulah dia" Ucap Nanjoon geram.

"Ya, aku juga berpikiran sama. Aku harus segera membereskan ini, karna aku tidak mau dia semakin berulah dan membahayakan nyawa Yoongi" Taehyung berucap dingin, tangannya terkepal menahan amarah.

Mengingat jika Yoongi hampir saja tertembak membuat darahnya kembali mendidih. Jika saja kondisi Yoongi tidak seperti ini dia sudah mencari orang itu sendiri dan melenyapkanya dengan tangannya sendiri.

Tapi untuk saat ini dia tidak bisa meninggalkan Yoongi. Pasti pemuda mungil itu mengalami trauma sekarang. Siapa orang yang jiwanya tidak terguncang jika mengalami hal seperti itu.

Hampir mati tertembak dan tau jika nyawanya terancam kapan saja. Apa lagi itu untuk seseorang sepeti Yoongi. Seorang pemuda lugu dan polos yang hidupnya selalu dikelilingi kedamaian dan kebaikan.

Dan karna bersama Taehyung saja Yoongi bisa mengalami semua ini.

"Ya kau benar, Tae. Tadi aku juga sudah menyuruh orang untuk mencari tau lebih lanjut. Dan ketika kita tau di mana dia berada, kita bisa langsung menghabisinya" Ucap Namjoon penuh tekanan.