DFTL [107] / Mantan Polisi dan Rahasianya (7)

68 8 0
                                    

Semangat buat yang baca,

__________

"Syeriff... Jangan membuatku mati penasaran dengan kisahmu itu!" Elisha merengek dengan tatapan penuh harap meminta agar pria bernetra biru cerah itu untuk segera melanjutkan ceritanya.

"Baiklah.. Baiklah, ini merupakan misi terbaik dan paling abnormal bagi Saya dan juga merupakan misi terakhir... bersama Elang Hitam." walau ekspresinya tampak tenang dengan senyuman namun kata-katanya sangat penuh makna.
"Tim penyidik dan gabungan anti teror, berjumlah tak lebih dari dua puluh orang dengan Saya sebagai pemimpin dari tim Saya sendiri juga seorang dari anggota anti teror sebagai Komandan. Mendapat sebuah misi yang diberi nama Dandelion Poison. Bukan tanpa alasan, ini misi rahasia untuk menyelamatkan dunia dari gerakan pemberontakan, bahkan bisa dikatakan sebagai agresi. Misi ini memiliki tingkat level atas yang mana sangat berbahaya juga rahasia. Sebagai intelijen terbaik kami diberi tugas untuk menyabotase dan menggagalkan penyempurnaan alat yang dapat mengancam keutuhan negara bahkan dunia." sejenak Syeriff muda itu menghirup oksigen dengan gerakan teratur. "Kebocoran informasi dari dunia bawah didapatkan oleh pemerintah. Mereka meyakini bahwa dunia bawah kini tengah melakukan sebuah eksperimen rahasia. Mereka mulai menyangkutpautkan hal itu dengan kasus lain yaitu menghilangnya beberapa profesor hebat secara misterius beberapa tahun terakhir. Kemungkinan besar itu memang berhubungan dengan proyek yang kini digeluti dunia bawah. Diketahui dunia bawah mulai melakukan sesuatu yang dapat berdampak besar bagi kehidupan manusia di seluruh dunia." perlahan pria itu kembali menatapi ketiga gadis didepannya satu persatu, menikmati reaksi yang mereka berikan. "Seorang hacker terbaik mampu meretas dan mencuri data dari sana. Mengirimkannya pada Departemen Pertahanan dengan sebuah kotak paket bersegel tanpa alamat, tanpa identitas, namun tujuannya memanglah kesana. Dalam kirimannya beberapa file hasil curian tersalin. Segala detail dari eksperimen rahasia mereka ada di sana, bahkan untuk inti eksperimen sebenarnya itu sendiri. Itulah alasan mengapa Dandelion Poison dibentuk dan dikirim untuk melakukan penyidikan lebih lanjut." jelas Syeriff masih dengan nada yang sama, tenang dan penuh wibawa.

"Tunggu, kalian tau siapa hacker misterius itu?" heran Ririn dengan penuh ketertarikan.

"Dia menyebut dirinya Mr. CA, tak ada yang tau siapa dia. Bahkan Anonymous Indonesia tak memiliki informasi untuk itu." sahut Syeriff yang kini mulai menyoroti Ririn dengan tatapan yang rumit.

"Mr. CA? Bahkan anonymous Indonesia tidak dapat... Tunggu sebentar, apa itu orang yang Lina cari juga?" seru Ririn tanpa sadar membuat gadis yang merasa terpanggil di sudut sana mendongak heran padanya. "Itu pasti orang yang sama bukan? Tapi, kenapa dia malah mengirim data rahasia itu ke Departemen Pertahanan?" tampaknya Ririn masih dibuat heran.

"Itu artinya dia membantu negara kita, kan?" tukas Elisha dengan penuh binar bahagia.

"Apa ada yang dia minta sebagai kompensasi?" tanya Lani kemudian, sama herannya dengan Ririn.

Tidak mungkin bukan hacker misterius itu tiba-tiba memberikan sesuatu yang besar tanpa imbalan? Pikir keduanya.

"Tak ada yang ia minta, hanya pesan singkat yang sayangnya sampai sekarang tidak bisa dilacak. Ia menginginkan untuk melenyapkan eksperimen itu. Ini menyangkut kehidupan seluruh dunia, ia tidak rela jika itu sampai terwujud. Yeah, intinya seperti itu." gumam pria itu sambil mengingat-ingat.

"Sudahlah, lupakan siapa dan apa tujuannya memberitahu hal ini. Setidaknya ia membela kebajikan, bukan?" Ririn berucap pelan walau masih sangat penasaran namun apa yang terjadi pada Syeriff-nya kala itu jauh lebih penting.

"Lalu apa yang terjadi?" ujar Elisha masih dibuat tak senang dengan cerita yang terus menggantung.

"Kami pergi dan memulai menyelidiki. Berkat Mr. CA kami merasa sangat terbantu bahkan untuk mengetahui lokasi pasti dimana eksperimen itu diselenggarakan." lanjutnya lagi sebelum Ririn kembali menyela.

Petualangan Defit-al  (NEW)Where stories live. Discover now