My Life (RakaReva)

21. || Reva Bar-Bar

Hai Readers!
Astaga sudah lama gak menyapa kalian!! Sumpah deh aku kangen notif dari kalian^^
Kalau ada typo nya di koreksi aja ya
Happy Reading^^

Aku sedih biasanya aku pake mulmed nya cuman gatau kenapa sampe sekarang ga bisa. Ada yang tau kenapa?.

Setelah Reva memastikan Alvano sudah pergi, ia masuk kembali kedalam kantor. Jangan tanya bagaimana tatapan orang-orang terhadap Reva. Bagaimana tidak di tatap seperti itu? Sebelum pergi ia bersama dengan Raka, sekarang pulang dengan orang yang berbeda.

"Muka pas-pas an tapi mau jadi PlayGirl." tentu saja sindiran itu untuk Reva, namun Reva acuh.

"Pergi sama siapa, pulang sama siapa. Ntar malam pasti di jemput om-om berkantong tebal." tidak mempan sama sekali sindiran orang-orang ini.

"Heran deh, perasaan tuh orang gak pernah di panggil interview sama Pak Darren, curiga nyogok tuh." sahut salah satu orang yang ikut bergosip.

"Dunia kerja emang setan semua ya, mancing emosi gue, sabar Reva. Orang sabar banyak anak." ujar batin Reva.

"Ya masih mending sih nyogok pake uang, tapi siapa yang tau sih siapa tau dia nyogok pake tubuhnya."

"Jual murah gitu ya?."

"Ya gitu deh."

Oke cukup sudah, ini sudah keterlaluan, telinga Reva sangat panas mendengar gosip miring tentang dirinya. Reva sangat tidak suka jika ada yang membicarakan atau mendengar gosip tak benar tentang dirinya. Ia tidak munafik, ia tidak suka ikut campur urusan orang lain. Ia juga tidak ada waktu untuk bergosip tentang orang lain.

Reva menghampiri segerombolan orang tersebut dan menarik salah satu rambut mereka. "Coba lo ngomong sekali lagi!." ujar Reva sambil menatap marah kearah orang tersebut.

Orang itu memekik. "Aww! Sakit woy! Rambut gue hancur goblok!." orang yang dijambak Reva ini bernama Keynara.

Keynara pun tak tinggal diam. Ia membalas kembali perbuatan Reva, ia menarik rambut Reva. "Lo itu sok kecantikan! Lo pikir lo doang yang bisa? Nih gue bisa!." Keynara menarik dengan kuat rambut Reva.

"Anjing betina emang lo ya!." desis Reva.

Dan akhirnya terjadilah perkelahian wanita, yah yang seperti kalian ketahui. Menjambak, mencakar, hingga berguling-guling di lantai adalah hal yang biasa terjadi saat wanita berkelahi.

"Elo itu anjing tanah!." balas Keynara.

"Babi air!." balas Reva.

"Kuda tanah!."

"Kuda air!."

"Badak ngapung! Aww!." Keynara meringis saat Reva mencakar lengan nya.

"Tangan mulus gue!! Lo biadab emang ya!."

Yah, lihat lah sekarang. Reva dan Keynara menjadi bahan tontonan. Security yang ada disana pun ikut meleraikan Reva dan Keynara.

"Heh! Siapa suruh mancing emosi gue hah! Bosan hidup lo? Hidup lo kurang menarik? Atau lo sirik sama gue karna di deketin cowok-cowok ganteng?!." tanya Reva.