Cattivo . 23

624 69 0
                                    

Baekhyun melamun dalam diam seraya tangannya masih terulur memainkan rambut panjang milik Suha dalam pelukannya.

Setelah perdebatannya dengan Suha beberapa waktu lalu membuatnya lelah tetap tak menjadikan Baekhyun merasa mengantuk sama sekali. Bahkan ketika gadis Choi itu kini telah tertidur pulas di sampingnya.

Ada banyak hal yang muncul dalam pikiran Baekhyun saat ini. Kecurigaan bahkan pertamyaan, semuanya. Itu benar-benar membuatnya semakin tak mampu tidur meski untuk memejamkan matanya.

Sejak awal ia memang sudah tak pernah percaya dengan Suha, namun sayangnya hatinya tak bekerja sama dengan logikanya. Maka ketika gadis itu justru mengetahui rahasia terbesarnya di saat itu lah Baekhyun merasa kalah.

"Emh.. Baekhyun?" Panggil Suha kala matanya kini terbuka perlahan lantaran ingin mengubah posisi tidurnya yang mulai pegal.

"O? Ada apa? Kau mimpi buruk?" Tanya Baekhyun merasa khawatir.

"Kau belum tidur?" Bukannya menjawab, Sina justru menatap Baekhyun mengernyit aneh lantaran pria itu yang terlihat masih terjaga meski saat ini waktu telah menunjukkan pukul 2 pagi, dini hari.

"Ah itu.. aku tidak bisa tidur." Jawabnya.

"Waeyo?"

Baekhyun hanya tersenyum, ia benar-benar tidak ingin mencari masalah lagi dengan Suha hingga berakhir berdebat panjang. Terlebih ini sudah amat sangat larut malam.

"Tidak apa-apa.. aku ha--"

"Kau masih marah padaku kan? Katakan saja."

Baekhyun yang melihat akan adanya situasi yang kembali memanas maka saat itu juga ia pun beralasan lain hingga membuat Suha pun terdiam.

"Aku lapar."

"Ne?"

Sambil mengusap-usap perutnya Baekhyun mencoba menunjukkan pada Suha jika apa yang dirinya katakan adalah kebenaran dan bukannya sebuah alasan.

Suha yang melihat itu pun langsung menatap ke arah Baekhyun dengan tatapan melongo karena telah salah mengira dan tentu seketika itu juga ia pun hanya mengerjapkan matanya berulang kali.


🌼🌼🌼🌼


Ini sungguh mencurigakan untuk Chanyeol, setelah sebelumnya Kai yang sering melamun sekarang Baekhyun pun demikian. Benar-benar amat sangat mencurigakan.

Oh ayolah apakah hanya Chanyeol yang tak tahu apapun di sini? Atau mungkin Chanyeol tidak menyadarinya? Ya ampun sebenarnya ada apa dengan kawan-kawannya itu?

"Aku sungguh benci situasi seperti ini." Gumamnya yang memang sengaja menyindir Baekhyun, agar pria itu sedikit saja merasa peka akan kawannya itu yang sejak tadi memang telah menjadi korban akan keterdiam pria Byun itu yang entah tengah memikirkan melamun tentang apa.

Baekhyun tetap bungkam, pria itu bahkan seolah tak mendengar apapun di sekitarnya dan itu jelas sukses membuat Chanyeol merasa frustasi dan memilih memejamkan mata sambil melipat tangannya, mencoba meredam kekesalan dalam hatinya yang kini mulai akan menguar.

Hingga tak lama berselang pun getaran pada ponselnya  bergetar. Karena posisinya yang terletak di atas meja kayu di depannya maka kala ponsel itu bergetar meja kayu itupun langsung menimbulkan getaran berulang-ulang kali sampai nama ayahnya itu pun terlihat jelas di layar ponselnya yang tengah menyala.

Mengira jika itu adalah Suha maka ketika nama ayahnya yang menelpon, Baekhyun pun hanya menghela nafasnya kasar dan membalikkan ponselnya lalu mengabaikannya. Sedangkan Chanyeol yang melihat itupun kini hanya diam.

••••

"Jadi maksudmu aku harus menjauh dari Baekhyun begitu?" Tanya Suha dengan wajah polosnya menatap arah Yujin yang kini tengah mengunyah makanannya yang masih penuh di dalam mulut.

"Hem.. dia bukan pria yang baik. Ani..ani.. dia baik hanya saja sedikit tidak--"

"Ah aku tahu maksudmu." Sela Suha yang langsung mengerti apa yang dimaksud kawannya itu.

Yujin pun tentu langsung tersenyum penuh bahagia sambil menggangguk-anggukkan kepalanya karena senang kawan baiknya itu kini mengerti apa yang ingin dirinya maksudkan.

"Ya itu.. aku senang kau tahu maksudku." Ucap Yujin dengan menyuap makanannya lagi ke dalam mulutnya tersenyum menatap ke arah Suha dengan bangga.

Sedangkan Suha yang kini ikut tersenyum itu pun dalam hati hanya menahan banyak umpatan dan juga banyak kata tentang kenyataan di mana Baekhyun memang jauh dari kata brengsek yang bahkan ingin mengatakannya pun Suha sulit untuk menggambarkannya dalam bentuk kata-kata.

Oh andai saja Yujin tahu apa yang sudah sahabatnya itu telah lakukan pada Baekhyun maka gadis itu tak mungkin mengatakan demikian.



🌼🌼🌼🌼


Waktu telah mulai larut bahkan hampir tengah malam, tapi lihatlah betapa bodohnya Suha justru tak pergi tidur meski sejujurnya sepasang matanya telah lelah seolah memintanya untuk segera istirahat.

Berakhir hanya duduk termenung menatap layar televisi yang menyala tanpa memfokuskan pada apa yang kini ia tengah lihat walau acara yang berada dalam televisi itu adalah acara komedi yang seharusnya membawa penontonnya tertawa tapi sepertinya itu tak berlaku bagi Suha yang justru kini hanya diam dengan sesekali melirik ke arah jam dinding dekat televisi.

"Astaga.. sebenarnya pria itu pergi kemana? Kenapa pula jam segini belum juga pulang?" Gumamnya kesal sendiri.

Pip.. pip..pip..

Ceklek

Suha pun seketika itu juga menoleh ke arah pintu seraya bangkit guna menyambut dan bertanya namun justru kini kedua matanya menangkap sosok Shin ae di sana yang juga sama terkejutnya lantaran menemukan sosok Suha di dalam rumah Baekhyun di tengah malam ini.

"Kau.." ucap keduanya bersamaan.

Sampai pada akhirnya Shin ae pun tersenyum tertawa kecil hingga membuat Suha justru merasa terheran akan tingkah wanita di hadapannya itu saat ini.

"Wae?"

"Tidak ada.. hanya lucu saja karena aku pada akhirnya menemukan jawabannya sekarang."

Kening Suha mengernyit tak mengerti menatap ke arah Shin ae mencoba memahami apa yang wanita itu maksudkan.

"Apa maksudmu?"

Bukannya menjawab Shin ae justru hanya tersenyum menyeringai menatap ke arah Suha dalam diam.







Continue..

Maaf jika pendek, ak bru dpet ide ini gegara nulis ulang. 🙏🙏🙏

Btw bagaimana dg kalian hr ini?

Bhagia kan? Iya donk pastinya. Apalg EXO akhirnya comeback dg ot7. Nangis gak tuh 😭😭😭
Ak aja ampe terharu nntn MV ny loh.

Ot7 akhirnya satu frame 😭♥️

See u next..

CATTIVO [ TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang