Cattivo . 50

414 40 3
                                    

"Aku hanya ingin kau membantunya. Apa itu kurang jelas?"

Jin ah merasa ini akan semakin menarik nantinya jika apa yang dirinya bayangkan benar terjadi sesuai dugaan dan Baekhyun sama seperti membuktikan ketulusan cintanya pada Suha. Sungguh romansa yang indah bukan?

"Kau merencanakan ini semua tanpa Suha tahu?" Tanya Baekhyun curiga.

"Wae? Shireo?"

"Bukan itu maksudku. Tapi--"

"Kau terlalu banyak berpikir tuan Byun." Senyum seringai Jin ah mencoba meremehkan sikap Baekhyun yang terlalu rumit untuk memutuskan keputusan.

"Lalu.. apa kau punya rencana lain begitu?" Tantang Baekhyun seraya melipat tangannya menatap serius Jin ah.

Wanita Kwon itu kelewat santai. Semua pria yang bertemu dengannya selalu tampan dan untuk sesaat memang Jin ah akui Baekhyun, pria yang tampan sekaligus cantik untuk ukuran seorang pria.

Semua pasang mata khususnya para wanita yang berada di sekitar mejanya itu pun tak luput terpesona pada sosok pria yang tengah duduk dihadapannya itu dalam diam, menungu jawaban.

"Aku adalah penasehat sekaligus pengawal Suha, tentu aku memiliki banyak rencana."

"...kau memikirkan hal lain tentangku?" Tebak Jin ah tepat sasaran.

Baekhyun menyeruput kopi miliknya lalu menautkan jemari tangannya menghela nafasnya rendah.

"Aku tidak memikirkan apapun. Hanya saja-- aku belum sepenuhnya percaya padamu." Jawab Baekhyun jujur.

"Ah begitu rupanya. Ya, aku bisa mengerti tentang hal itu. Kau juga baru mengenalku wajar jika anda tidak percaya padaku, tapi--"

Jin ah pun kemudian memberikan amplop berukuran sedang beserta flashdisk di atasnya lalu menyerahkannya pada Baekhyun setelahnya.

"Apa ini?"

"Suha memintaku untuk memberikannya padamu."

"..karena dia tau kau takkan percaya padaku. Jadi ini senjata terakhir yang bisa aku beritahukan padamu. Terserah kau mau percaya atau tidak tuan Byun." Ucap Jin ah menyeringai tipis lalu kemudian bangkit berdiri guna meninggalkan tempat kemudian, sebelum..

"Apa ini adalah jawabannya?" Tanya Baekhyun seraya menahan tangan Jin ah pelan butuh kepastian jawaban.

Jin ah menoleh kemudian menatap Baekhyun tersenyum tipis, "kau akan segera mengetahuinya. Aku pergi." Pamitnya sambil menganggukkan kepalanya kemudian lalu berjalan meninggalkan tempat.




🌼🌼🌼🌼




"Kau tetap tidak akan mengatakan apapun? YAK!!" teriak detektif itu penuh amarah lantaran Suha yang tak langsung berbicara.

Suha memilih bungkam bukan tidak ingin mengatakan apapun hanya saja wanita itu membaca situasi bahwa ini memanglah bukan waktu yang tepat untuknya memberitahu segalanya.

"Nona, kau tersangka utama di sini. Anda telah mengakui segalanya di hadapan publik lalu sekarang anda justru memilih diam? Nona sungguh mempersulit diri anda sendiri."

Suha mendongak menatap detektif di hadapannya itu menyeringai tipis tak percaya dengan apa yang baru saja didengarnya.

"Mempersulit diri? Itu sungguh lucu." Seringai Suha.

Detektif itu hanya diam menahan amarahnya sambil mengeraskan rahang berusaha untuk tetap tenang.

"Aku akan bicara pada pengacaraku." Ucap Suha final.


CATTIVO [ TAMAT ]Where stories live. Discover now