Chapter 17

82 31 0
                                    

Jessica duduk elegan di ruang kerja Avian, saat ini jam sudah menunjukkan pukul lima sore, sebenarnya Avian sudah hendak pulang ke rumahnya untuk bersiap ke acara gala dinner nanti malam, namun tiba-tiba gadis itu mencegatnya di basement

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jessica duduk elegan di ruang kerja Avian, saat ini jam sudah menunjukkan pukul lima sore, sebenarnya Avian sudah hendak pulang ke rumahnya untuk bersiap ke acara gala dinner nanti malam, namun tiba-tiba gadis itu mencegatnya di basement.

Saat Avian hendak masuk ke mobilnya, ia dibuat terkejut dengan kedatangan Jessica yang langsung menyongsongnya. Seharusnya gadis itu masih di London, bukan malah berdiri memandanginya di basement kantor Newbie.

"Minumlah," ujar Avian sambil meletakkan segelas teh hangat di atas meja di depan gadis itu.

"Makasih Mas," ujar Jessica sambil meminum tehnya beberapa teguk.

Avian ikut duduk di depan Jessica, sambil meminum teh hangatnya sendiri.

"Kapan balik?" tanya Avian sembari meletakkan cangkir tehnya di atas meja.

"Udah lumayan lama."

Avian mengangguk, "Direktur tahu?"

Jessica menggeleng, "Belum."

Kemudian laki-laki itu menghela berat, "Kalau ngga salah, dari surat perjanjian, lo di London sepuluh tahun yah? Kok udah balik?"

"Sementara kok, ada sesuatu yang perlu gue selesaikan dulu."

"Tentang kejadian delapan tahun lalu itu?"

Jessica mengangguk, yang membuat laki-laki itu berdecak kesal.

"Udah ketemu Gian?" tanya Avian.

"Udah."

Avian menarik napas panjang, "Gue ngga tahu apa yang sebenarnya terjadi delapan tahun lalu, yang gue tahu, lo ngga diizinkan untuk menemui Gian lagi Jes!"

"Justru karena lo ngga tahu apa-apa, lo ngga berhak buat ngelarang gue Mas."

"Gue cuma menjalankan perintah."

Jessica menghela berat, "Lo baru kerja di Newbie tiga tahun lalu, sedangkan gue udah bernaung di Newbie sejak sepuluh tahun lalu."

"Apa yang terjadi sebenarnya?" tanya Avian bersimpati.

"Tuan Alex yang terhormat itu ngga ngasih tahu? Mas kan termasuk orang kepercayaannya."

Avian terdiam, lantas laki-laki itu menunduk. Ia memang baru bergabung tiga tahun lalu, tapi Avian sudah kenal Jessica sejak sepuluh tahun lalu, ia bahkan sering menonton film-film yang gadis itu bintangi, dan bahkan Avian tahu jika Jessica terlibat scandal delapan tahun lalu.

Semua media besar tidak henti-hentinya menyiarkan berita gadis itu, namun setelahnya, tiba-tiba Jessica menghilang bak ditelan bumi, dan lambat laun berita scandal itu pun redup, tergantikan berita selebriti lainnya.

Avian kemudian menggeleng, "Gue cuma diperintahkan mengatur dan menyediakan kebutuhan lo selama di London, dan memastikan lo ngga menemui Samuel dan Gian lagi."

Mercusuar di Tengah Laut (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang