Bodyguard

730 82 16
                                    

-Bodyguard-

Para pria berbadan besar itu berdiri berjajar dan rapi sambil mendengarkan arahan dari tuan mereka.

"Kalian akan ditugaskan untuk mengawal pasangan dan anak wakil Presiden terpilih jadi bertugaslah sebaik mungkin jangan buat client kita kecewa, saya memilih kalian karena kalian mendapat nilai paling tinggi dalam ujian terakhir, jadi saya percaya kalau kalian akan memberikan yang terbaik"

"Baik Tuan" Jawab mereka dengan serempak membuat sang pemimpin mengangguk lalu meninggalkan ruangan.

"Keluarga wakil presiden baru belum pernah terlihat dimedia, aku jadi penasaran bagaimana mereka"

"Wakil presiden sudah lebih dari setengah abad, mungkin dia mempunyai anak gadis yang cantik"

"Kita ditugaskan untuk menjaga mereka, bukan untuk mengagumi dan bisa saja membuat mereka terganggu"

"Oh ayolah Chan kau ini kaku sekali, oh iya kalau boleh tau kau dari agent mana? Kau baru bergabung 2 minggu yang lalu tapi kau sudah menguasai segalanya, apa kau dikeluarkan dari agent lamamu?"

"Itu sama sekali bukan urusanmu Jung" Jawab Chanyeol santai lalu mengeluarkan rokoknya dan menghisapnya pelan tak peduli dengan dengusan sinis rekan kerjanya karena kelakuan seenaknya itu.

"Dia itu anak baru tapi kenapa sombong sekali"

"Dia juga sok"

"Mungkin karena dia mendapat tempat pertama saat ujian kemaren jadi dia merasa superior"

Chanyeol mengabaikan celetukan-celetukan yang dia dengar dari sekitarnya, lebih memilih menaikkan kakinya kemeja dan memejamkan matanya, dia sudah lama tak mendapat tugas menjaga seseorang jadi dia tidak sabar untuk melakukan pekerjaannya besok.

Park Chanyeol

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Park Chanyeol

"Apa mataku tak salah lihat?" Chanyeol melirik rekannya yang bernama Jackson yang memekik heboh, pria berdarah China itu seakan tak percaya dengan apa yang dilihatnya.

"Mataku masih normal Jack" Sahut Chanyeol cuek sedangkan Jackson masih berdecak tak percaya.

"Itu tidak mungkin"

"Apanya yang tidak mungkin?"

"Tua bangka itu bisa punya anak yang begitu manis dan cantik, apa menurutmu itu bukan hal yang mustahil?" Bisik Jackson pelan tak mau orang lain selain Chanyeol mendengar apa yang diucapkannya, bisa-bisa dia dihajar jika berbicara tidak sopan tentang tuan mereka, tapi dia percaya pada Chanyeol yang pasti pria bertelinga lebar itu tak akan mengadukannya.

Kumpulan OneShot Dan Cerita PendekWhere stories live. Discover now