Puisi: Sajak yang Belum Usai

107 3 0
                                    

Suatu waktu kita pernah saling mencari,
Mendalami dunia pelarian sejauh yang kita bisa.
Suatu waktu kita pernah saling memaut janji,
Atas hati yang rindu melahirkan anakan sastra.

Lalu suatu waktu kauputuskan untuk menghilang,
Menjadi pengamat diam-diam nyatanya jauh lebih mampu melegakan dadamu,
Yang telah kosong-melompong,
Atas sebuah nama yang terpaksa kautarik dari persemayamannya.

Lantas bagaimana kabarku?

Kasih, sajak yang belum usai ini masih kusimpan ... hingga nanti.

Kota Hujan, 19 Desember 2019

Antologi Cerpen Dan PuisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang