MARVELOUS 𐘃 The Lost Soul

🦋 Pasukan Kematian?

Theme song;
Ego - The Boyz

! set black theme !

Seperti semalam, hari ini aku pun masih dikurung dalam kastil. Aku terus menghela nafas karena tidak tau harus melakukan apapun untuk menepiskan rasa bosan ini.

Tadinya aku bersama Deluna, tetapi dia sudah kembali ke kamarnya. Sementara Joel, aku tidak tau dia sudah dalam perjalanan atau belum. Perjalanan menuju Flulbridge menghabiskan waktu seharian, jika mengambil akses cepat, yaitu lewat hutan belantara.

Sayang sekali di jaman seperti ini tidak ada teknologi. Jika sudah ada, pasti aku tidak akan terlalu sering memikirkan Joel.

Lelah. Aku terlalu lelah memikirkan segalanya. Meskipun Deluna sudah berkali-kali memperingati ku untuk tetap tenang, tetapi aku tetap tidak bisa. Terlebih lagi ini menyangkut nyawaku dan juga Deluna.

"Apa aku kembali saja? Demi dunia ini?" gumamku.

"Tetapi bagaimana dengan Joel?" Aku mengusap wajah dengan kasar.

Aku masih ingat sumpah yang pernah aku ucapkan untuk membawa Joel ikut ke duniaku. Namun, aku masih takut jika hal itu berdampak pada dunia ini juga. Dan aku juga takut terjadi sesuatu pasa Joel.

Aku beranjak keluar dari kamar dan melangkah menuju ruang musik di lantai dasar. Aku lah yang meminta Joel untuk menyediakan alat musik pada satu ruang kosong di kastil ini.

Ada piano, harpa, seruling, biola, dan berbagai alat musik lainnya.

Mungkin dengan mendengarkan musik, pikiranku akan sedikit tenang. Aku melangkah menuju piano yang sedikit berdebu karena belum pernah digunakan semenjak benda itu berada di kastil ini.

Ini piano yang sama dengan piano yang aku gunakan waktu uji bakat waktu itu.

Menyingkirkan debu dari piano ini dengan sebuah kemoceng, agar aku bisa menggunakannya. Setelah selesai membersihkan, aku duduk dibangku dan mencoba-coba untuk menekan tuts.

Aku menarik nafas dan mulai menekan tuts agar menjadi sebuah instrumen tenang.