[SPIN OFF "Flight With You"]
Remaja berparas anggun, lemah lembut, dan berhati baik itu tumbuh berkembang di bawah lingkungan yang siapa saja ingin merasakannya. Ia selalu dijaga, dipuja, dan diperlakukan bak seorang putri oleh kedua orang tua dan s...
Sebelum membaca, utamakan ibadah dan kewajiban terlebih dahulu.
A story by DINDA VIRANI
---
Nazhira baru saja sampai di toko buku bersama Rachel- teman sebangkunya di SMA. Masih menggunakan seragam putih abu-abu, mereka berdua memasuki toko buku yang letaknya tak jauh dari sekolah. Tumben sekali Rachel mengajak pergi ke tempat itu. Padahal biasanya, Zhira tahu kalau Rachel tidak pernah suka membaca buku jenis apa pun.
"Kok tumben sih, Chel?"
"Tadi Mama nitip beli buku resep makanan. Karena males pergi sendirian, jadi ya udah aku ajak kamu. Kamu lagi nggak buru-buru kan, Ra?"
Gadis itu menggeleng. "Enggak kok, santai aja. Lagian aku juga belum minta jemput."
Rachel tersenyum, tangannya menggandeng tangan Nazhira ke arah rak khusus yang menyediakan berbagai macam buku resep masakan. Di sana ia meraih salah satu buku yang sudah dibuka segelnya, lalu membaca dengan sekilas.
"Padahal di rumahku banyak banget buku resep kaya gini. Coba kalo sebelumnya kamu bilang, pasti udah aku bawain," ucap Zhira sembari membolak-balikan tiap lembar kertas buku tersebut.
"It's okay, lagian Mama juga baru bilang tadi pagi," sahut Rachel dengan wajah santai. Setelah setengah jam sibuk memilih-milih buku resep masakan, pada akhirnya mereka berdua menuju kasir untuk melakukan transaksi pembayaran.
"Habis ini kamu mau langsung pulang, Ra?"
Nazhira mengangguk.
"Balik lagi dong ke halte SMA?"
"Enggak, aku udah bilang buat minta jemput di halte depan toko buku ini aja."
"Ya udah ... yuk aku temenin sampai kamu dijemput," tawar Rachel namun sayangnya Zhira menolak.
"Nggak usah, mending kamu pesan ojek aja sekarang nanti kelamaan pulangnya."
"Beneran nih, nggak pa-pa?"
"Iya beneran. Udah buru, takutnya mama kamu udah butuh resepnya."
Rachel pun menurut patuh. Ia membuka ponsel dan mengetuk aplikasi OK-jek di sana. Tak berapa lama, pesanan yang ditunggu pun datang tepat di depan mereka.
"Mbak Rachel, ya?"
Rachel mengangguk. "Iya, pak. Saya yang pesan tadi." Gadis itu meraih helm hijau pemberian driver lalu memakainya di atad kepala.
"Ra, aku duluan ya. Makasih banyak udah nemenin beli buku. Maaf nggak bisa nungguin kamu."
Nazhira sersenyum dan melambaikan tangan. "Iya sama-sama Chel, Hati-hati ya ..."
Bukannya mengangkat jempol, Rachel malah memberikan finger love pada Nazhira. "Oke."
Setelah ojek yang Rachel tumpangi telah melesat pergi, Nazhira melangkahkan kaki menuju halte yang berada di arah sebrang.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
