Scholar's Advanced Technological System [Terjemahan Bahasa Indonesia] Vol. 4

Bab 755: Profesor Lu Sungguh Gila!

Percobaan segera dimulai.

Dengan bantuan kendaraan logistik, modul inti dengan cepat dikirim ke ruang hampa.

Akademisi Yuan Huanmin berjalan ke konsol kendali dan mengangguk ke arah insinyur di sebelahnya, memberi isyarat kepada insinyur tersebut untuk menghidupkan katup hisap.

Udara di ruang hampa secara bertahap disedot keluar. Kantilever* mekanis di atas ruang hampa bergerak perlahan. Dengan empat kabel yang terpasang ke modul inti, penopang perlahan mengangkat seluruh modul. (T/N: *Kantilever adalah elemen struktural yang kaku, seperti balok atau pelat yang ditancapkan pada salah satu ujungnya, disambungkan ke bagian penyangga yang menonjol, sambungan ini juga bisa tegak lurus terhadap permukaan yang datar dan vertikal seperti dinding misalnya.)

Setelah modul inti diangkat dengan stabil di udara, insinyur yang berdiri di depan konsol memandang ke Akademisi Yuan dan berkata, "Siap memulai eksperimen!"

Akademisi Yuan mengangguk dan memerintahkan, "Mulai eksperimen!"

"Ya, pak!"

Antena pada modul inti terbuka.

Berbagai lampu di konsol mulai menyala.

“Komputer pusat modul inti dihidupkan!”

“Semua chipset berkinerja normal!”

“Melihat kondisi baterai!”

Baterai beroperasi dengan normal!

“…”

Lu Zhou dan insinyur lainnya dari Perusahaan Teknologi Aerospace dan Sains China berdiri di depan jendela yang memenuhi dari lantai ke langit-langit. Mereka diam-diam menunggu eksperimen selesai.

Yang Xu, yang berdiri di samping mereka, menatap wajah Lu Zhou. Ia menelan ludah dan hanya bisa mengagumi Lu Zhou.

Astaga, ini adalah proyek seratus juta yuan.  Jika ini tidak berhasil, Lu Zhou akan kacau.

Aku yakin Profesor Lu adalah satu-satunya orang di dunia yang akan tenang dalam situasi seperti ini ...

Namun, Yang Xu tidak tahu bahwa Lu Zhou dengan seksama menatap grafik suhu-waktu di konsol.  Diam-diam Lu Zhou berkeringat seperti peluru, tapi ia tetap tampak tenang di luar.

Ini bukan kali pertama Lu Zhou terjebak sebuah blok. Namun, ini tidak seberapa dibandingkan dengan eksperimen fusi yang dapat dikontrol.  Karenanya, ia bisa tetap tanpak tenang di luar.

Namun, para eksekutif senior dari Perusahaan Teknologi Aerospace dan Sains China, terutama Zheng Xiangdong, berkeringat darah.  Bagaimanapun, mereka seharusnya menjadi orang yang bertanggung jawab atas program Istana Bulan.

Saat itu, mereka sangat senang memiliki kuasa ini, tapi mereka tidak mengira proyek ini menggigit mereka balik. Zheng Xiangdong tidak tidur nyenyak selama hampir seminggu.

Setelah menatap grafik suhu-waktu untuk beberapa saat, ia akhirnya berbisik ke Akademisi Yuan.

"Mengapa aku merasa kurva lebih tidak stabil daripada sebelumnya?"

Apa yang terjadi, kenapa aku merasa ini lebih buruk dari sebelumnya ?!

Namun, ekspresi wajah Akademisi Yuan Huanmin tidak berubah.  Ia hanya menjelaskan, "Itu normal, lingkungan suhu material berbeda."

Lingkungan suhu?

Akademisi Yuan, yang masih menatap layar, mengangguk dan menjelaskan dengan tidak sabar, “Ya, terakhir kali modul inti didinginkan, kali ini modul itu ditempatkan di ruang hampa pada suhu kamar.  Suhu awal sudah 20 derajat, tentu saja suhu akan berbeda. ”